Prodamai Usung Kota Magelang Raih Juara Pertama Mandaya Awards 2025

Ia menambahkan, 50 inisiatif terbaik penerima Mandaya Awards memiliki kesamaan semangat.

Masyarakat, kata dia, dijadikan pelaku utama pembangunan karena diberi ruang dan kepercayaan.

BACA JUGA:Festival Batik Terakbar di Kota Magelang Siap Pecahkan Rekor, Catat Tanggal dan Jadwalnya!

"Itulah spirit utama Mandaya,” katanya.

Menurutnya, ekosistem pemberdayaan sejatinya lahir dari sekolah, pasar, kelas pelatihan, hingga ruang komunitas yang tumbuh bersama masyarakat.

Pemerintah, lanjutnya, bertugas memastikan ruang-ruang tersebut terus hidup dan berdampak luas.

Sementara itu, Walikota Magelang, Damar Prasetyono mengatakan bahwa penghargaan ini tidak semata karena kinerja pemeritahannya, melainkan komitmen dan semangat gotong-royong seluruh warga Kota Magelang.

BACA JUGA:Jangan Ada Praktik Ilegal Lagi di Kota Magelang karena Pengurusan Izin Sudah Sangat Mudah

Hal ini juga berkaitan dengan semangat masyarakat terhadap Program Pemberdayaan Masyarakat dan Infrastruktur (Prodamai), yakni Rp50 juta per RT per tahun.

Program tersebut menjadi tonggak baru kebijakan bottom up, di mana warga tingkat RT menjadi subjek pembangunan.

Melalui Prodamai, setiap RT mendapat alokasi dana pembangunan dan pelatihan pemberdayaan ekonomi warga.

Skemanya mendorong masyarakat menentukan sendiri prioritas kebutuhan lingkungannya.

Mulai dari perbaikan infrastruktur kecil, kegiatan literasi, hingga pembentukan kelompok usaha produktif.

Sumber: magelang ekspres