Makanan Jadul Berbahan Beras yang Tertulis dalam Serat Centhini, Sudah Coba yang Mana?

MAGELANGEKSPRES.ID - Mengenal makanan jadul di Indonesia tentu memiliki banyak ragamnya.

Salah satunya yang berbahan dasar beras seperti dalam Serat Centhini.

Serat Centhini merupakan karya sastra jawa di tahun 1800-an an yang berisi jamuan tradisional ke dalam golongan makanan pokok, nyamikan atau camilan, jajanan, minuman, dan buah-buahan.

BACA JUGA:Thiwul Lava Merapi Inovasi Menarik dalam Mengenalkan Makanan Tradisional Khas Jawa!

Namun bahan dasar yang tercantum pada serat ini hanyalah beras, jagung, ketela, dan ubi saja.

Oleh karena itu berikut empat makanan tradisional berbahan dasar beras dalam serat centhini melansir buku Kuliner dalam Serat Centhini terbitan BPNB Yogyakarta.

Makanan Jadul Berbahan Beras dalam Serat Centhini

1. Kemplang

Kemplang makanan tradisional yang lekat dengan sejarah-@sukmawati_rs-INSTAGRAM

Tercantum dalam Tembang Jawa (Macapat) Gambuh, sajiannya biasa disuguhkan pada pesta pernikahan.

Makanan trasional Kemplang ini berbahan dasar tepung ketan, santan, dan parutan kelapa yang dibentuk lonjong lalu diselimuti dengan gula halus.

BACA JUGA:Sarapan Makanan Jadul di Magelang, Ada Apa Saja Ya?

2. Sengkulun

Kue Sengkulun makanan tradisional yang erat dengan sejarah-@wiwityulian-INSTAGRAM

Kudapan tradisional tersebut dalam Serat Centhini juga disebut sebagai Kue Sempora.

Melansir Seni Budaya Betawi, Sengkulun yang berbahan dasar tepung ketan dan parutan kelapa ini hadir pada tahun 1513-1514 dalam masyarakat Betawi khususnya pada era Raja Pakuan sebelum mulai tersebar luas di wilayah Jawa.

3. Wajik

Wajik makanan jadul yang populer di Jawa-@safiraseff-INSTAGRAM

Sumber: