Hikmah di Balik Penyakit yang Diturunkan Allah

Hikmah di Balik Penyakit yang Diturunkan Allah

Hikmah di Balik Penyakit yang Diturunkan Allah--

MAGELANG EKSPRES-Tidaklah Allah menguji hambanya melainkan untuk memberikan keselamatan. Tidaklah Allah menguji seseorang dengan penyakit melainkan ada hikmah yang terkandung dalamnya.

Beberapa hikmah di balik rahasia Allah menurunkan penyakit pada hambanya.

1.Dapat Mengeluarkan Penyakit Hati dari Jiwa Manusia

Seperti sombong, angkuh, takjub dengan diri sendiri, dan tinggi hati, meremehkan orang lain, dan lain sebagainya.

Terkadang Allah menguji seseorang dengan suatu penyakit di badannya, agar hatinya disembuhkan dari penyakit tersembunyi yang sudah melekat padanya, yang bahkan penyakit hati itu dapat menghancurkan dunia dan akhiratnya, sehingga Allah mengujinya dengan penyakit itu, agar Dia menyelamatkannya dan menghilangkan penyakit itu dari hatinya

Ibnu Al-Qayyim Rahimahullah berkata, “Kalaulah bukan karena ujian-ujian dan musibah-musibah di dunia, niscaya hamba akan tertimpa penyakit sombong, angkuh, sewenang-wenang, dan hati yang keras yang itu semua menjadi sebab kebinasaannya cepat atau lambat.”

BACA JUGA:Hikmah di Balik Musibah, Banyak Pelajaran yang Bisa Diraih

2.Penyakit dapat Menghapus Dosa-dosa dan Kesalahan

Penyakit merupakan sarana penghapus dosa-dosa yang telah diperbuat oleh hati, pendengaran, penglihatan, lisan, dan seluruh anggota badanmu. Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam bersabda:

ما مِن مُسْلِمٍ يُصِيبُهُ أذًى، مَرَضٌ فَما سِواهُ، إلَّا حَطَّ اللَّهُ له سَيِّئاتِهِ، كما تَحُطُّ الشَّجَرَةُ ورَقَها.

“Tidaklah seorang Muslim yang menderita sakit atau yang lain, melainkan Allah akan menghapuskan kesalahan-kesalahannya sebagaimana pohon menggugurkan dedaunannya.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim).

Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam juga bersabda:

مَا يَزَالُ الْبَلَاءُ بِالْمُؤْمِنِ وَالْمُؤْمِنَةِ فِي نَفْسِهِ وَوَلَدِهِ وَمَالِهِ حَتَّى يَلْقَى اللَّهَ وَمَا عَلَيْهِ خَطِيئَة

“Cobaan akan senantiasa menimpa seorang mukmin laki-laki dan perempuan pada diri, anak keturunan, dan hartanya, hingga ia menghadap kepada Allah tanpa membawa satu pun dosa.” (HR. At-Tirmidzi).

BACA JUGA:Menjaga Amalan Secara Rutin dan di Balik Hikmahnya

3.Penyakit Menjadi Sebab Masuk Surga

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: