Kali Pertama, Pengunjung CFD Gelora Sanden Dihibur Kesenian Tradisional
![Kali Pertama, Pengunjung CFD Gelora Sanden Dihibur Kesenian Tradisional](https://magelangekspres.disway.id/upload/2020/03/CFD-1.jpg)
MAGELANGEKSPRES.COM,MAGELANG - Car Free Day (CFD) yang rutin diadakan setiap Minggu di kawasan Gelora Sanden, Magelang Utara kian unik saja. Tak hanya menjadi sarana olahraga yang menyehatkan, banyak kegiatan lain di dalamnya, termasuk penampilan kesenian tradisional.
Seperti CFD yang dilaksanakan Minggu (1/3) pagi, kesenian tradisional barongsai dan topeng ireng memberikan hiburan tersendiri bagi pengunjung CFD. Pada kesempatan itu pula turut digelar Hari Amal Moncer Serius oleh Badan Perencanaan dan Pembangunan (Bappeda) beserta lembaga amal lainnya.
Sekretaris Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Magelang, Chandra Wijatmiko Ady mengatakan, pelaksanaan CFD tahun 2020 ini sedianya mulai diadakan bulan Februari lalu. Namun, karena berbarengan dengan tes seleksi kompetensi dasar (SKD) CPNS, maka pelaksanaan diundur di awal Maret.
”Tanpa mengurangi semangat, kami memulai program CFD ini di Gelora Sanden. Rencananya kami akan adakan CFD selama satu tahun ini sebanyak 20 kali, terdiri dari 15 kali di Gelora Sanden dan 5 kalo di lapangan Rindam,” kata Chandra.
Baca Juga
Si Pabuja Resmi Jadi Maskot Pilwalkot Magelang 2020
Ia menjelaskan, gelaran pembuka ini dimeriahkan oleh beberapa pentas seni dari kelompok kesenian anggota FK Metra (Forum Komunikasi Media Tradisional) Kota Magelang. Kelompok yang pentas antara lain, Barongsai Liong Hok Bio, Gedruk (Sanggar Langen Budoyo Wates), Dayaan (Kampung Menowo), Guyon Maron (FK Metra), Kobuy Lazio (Sanggar Roro Jonggrang Potrobangsan), Reog (Sanggar Cahyo Manunggal Kemirirejo), dan Dayaan (Sanggar Seribu Bunga Jaranan).
”Kami gandeng FK Metra di bawah naungan Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Diskominsta) untuk lebih memeriahkan lagi kegiatan perdana ini. Sekaligus arena pentas bagi para seniman Kota Magelang,” kata Chandra didampingi Kabid Lalu Lintas dan Perparkiran Dishub, Noor Singgih.
Selain pentas kesenian, diadakan juga Hari Amal Moncer Serius oleh Bappeda bersama dengan sembilan lembaga amal. Di antaranya Baznas, Lazis NU, Lazis MU, Kelenteng TITD Liong Hok Bio, Parisada Hindu Dharma Indonesia, Sedekah Rombongan, Sandal Jepitan Bareng, DKD Peduli, dan Badan Musyawarah Antar Gereja.
Koordinator Hari Amal Moncer Serius, Veronica mengutarakan, kegiatan ini adalah pengumpulan amal bersama dalam satu lokasi di hari yang sama. Amal dapat disampaikan secara tunai atau ditransfer melalui rekening masing-masing lembaga.
”Antusias pengunjung CFD Gelora Sanden sangat baik, banyak yang beramal melalui kegiatan ini. Untuk transparansi, kami akan rekap hasilnya dan akan kami publikasikan dan disalurkan ke pihak yang membutuhkan melalui masing-masing lembaga,” katanya. (wid)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: