Kasus Covid-19 Terus Naik, Pemkot Magelang Perpanjang Belajar di Rumah hingga 19 Juni

Kasus Covid-19 Terus Naik, Pemkot Magelang Perpanjang Belajar di Rumah hingga 19 Juni

MAGELANGEKSPRES.COM,MAGELANG  - Konsep Normal Baru yang masih dikaji Pemkot Magelang tampaknya belum akan berpengaruh terhadap kegiatan belajar mengajar (KBM) di wilayah tersebut. Sekali lagi, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Magelang memperpanjang masa KBM daring (online) hingga 19 Juni 2020 mendatang. \"Dengan mempertimbangkan kondisi darurat pandemi Covid-19 belum mereda, maka guna pencegahan serta upaya memutus mata rantai penularan. KBM secara mandiri di rumah kembali diperpanjang sampai dengan tanggal 19 Juni 2020,\" kata Kepala Disdikbud Kota Magelang, Agus Sujito, kemarin. Sebelumnya, masa belajar di rumah ditetapkan oleh Pemkot Magelang berakhir pada 30 Mei 2020 hari ini. Agus menjelaskan pada tanggal 20 Juni merupakan jadwal penyerahan hasil belajar. Untuk itu, teknis pembagian hasil belajar diserahkan kepada masing-masing sekolah. Agus menyampaikan, libur akhir tahun pelajaran 2019/2020 baik siswa PAUD, SD, dan SMP mulai 22 Juni sampai dengan 11 Juli. Kemudian, untuk hari pertama masuk sekolah tahun pelajaran 2020/2021 direncanakan tanggal 13 Juli. Sementara itu, Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang SD dan SMP Kota Magelang Tahun Ajaran 2020/2021 akan mulai dilaksanakan tanggal 3-6 Juni 2020 mendatang. Seluruh proses pendaftaran dilaksanakan secara online atau daring melalui laman resmi http://ppdb.magelangkota.go.id. Alurnya mulai dari mendaftar online di laman PPDB http://ppdb.magelangkota.go.id, memilih jalur dan sekolah tujuan, mengunggah dokumen persyaratan, hingga memantau hasil seleksi PPDB. \"Seluruh alur PPDB mulai dari mendaftar, memilih jalur dan sekolah, mengunggah dokumen, dan memantau hasil, dilaksanakan secara online,\" imbuhnya. Agus menuturkan, PPDB online untuk jenjang SD sendiri terdapat tiga jalur yakni jalur zonasi 80 persen, afirmasi 16 persen dan mutasi 4 persen. Daya tampung sebanyak 1.848 siswa dengan 61 SD di Kota Magelang. Jenjang SMP terbagi menjadi empat jalur yakni jakur zonasi sebesar 60 persen, prestasi 20 persen, afirmasi 15 persen, dan mutasi 5 persen. Daya tampung sebanyak 2.889 siswa dengan 13 SMP negeri yang ada di Kota Magelang. \"Daya tampung untuk SD sebanyak 1.848 siswa di 61 sekolah dasar dan SMP sebanyak 2.889 siswa di 13 sekolah menengah pertama negeri,\" tutur Agus. Jadwal pendaftaran untuk gelombang I yakni pendaftaran mulai 3-6 Juni 2020, pengumuman 8 Juni 2020, daftar ulang mulai 9-12 Juni 2020. Gelombang II yakni pendaftaran mulai 15-16 Juni 2020, pengumuman 17 Juni 2020, dan daftar ulang 19-20 Juni 2020. Agus mengatakan, sistem dan aplikasi untuk PPDB online sudah siap. Masyarakat tinggal mempersiapkan persyaratan untuk PPDB dan mengunggahnya nanti. \"Kesiapan sistem dan aplikasi, semua sudah siap untuk PPDB online,\" katanya. Agus mengatakan, PPDB secara daring ini dilaksanakan dengan pertimbangan pandemi yang masih berlangsung dan mencegah penyebaran Covid-19. Ia pun berharap PPDB online ini dapat berjalan dengan lancar. \"Pertimbanganya karena pandemi yang masih berlangsung, sehingga dapat mencegah penyebaran Covid-19,\" katanya. (wid)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: