Kebocoran Pipa Belum Teratasi, PDAM Kota Magelang Rugi Ratusan Juta
KOTA MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.COM - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Magelang mengalami kerugian hingga ratusan juta, akibat jebolnya pipa di sebagian Jalan Raya Bandongan, Kabupaten Magelang. Kerusakan pipa yang tertanam 1-2 meter di bawah permukaan tanah tersebut diduga karena dampak pembuatan drainase kontruksi pelebaran dan peningkatan jalan provinsi itu. Direktur Utama PDAM Kota Magelang, Muh Haryo Nugroho mengatakan, akibat pecahnya pipa di beberapa titik, Selasa (25/8) lalu, pasokan air di Kota Magelang pun terhambat. Bahkan, di daerah Kecamatan Magelang Tengah, layanan air sempat mati hingga 12 jam. ”Pipa yang pecah ini karena dampak dari perluasan Jalan Raya Bandongan. Setelahnya tim layanan langsung terjun untuk melakukan perbaikan. Namun, karena banyaknya kerusakan, sampai dini hari belum selesai,” kata Haryo kepada wartawan, Rabu (25/8). Ia menjelaskan, kebocoran pipa terjadi di mana-mana di sepanjang Jalan Raya Bandongan. Kebocoran tersebut akibat batuan berukuran besar yang masuk ke pipa. ”Ada yang pecah, ada yang bocor. Pipa besi berukuran 10 inchi rusak. Ternyata karena ada batuan-batuan berukuran besar yang masuk di pipa. Dugaan kami, ini akibat perluasan jalan raya,” ucapnya. Untuk diketahui, saat ini Jalan Raya Bandongan tengah dilakukan pelebaran jalan. Beberapa alat berat pun dipergunakan untuk mengeruk tanah dan membuat saluran drainase baru. ”Lokasi pipa berada di tepian jalan sisi selatan. Ada alat berat yang kemungkinan mengenai pipa PDAM sehingga pecah beberapa titik,” ujarnya. Haryo menyebutkan, pipa warisan kolonial Belanda itu terpaksa digantikan dengan PVC 10 inchi. Panjangnya perbaikan sekitar 1 kilometer. ”Biayanya sangat besar, mencapai ratusan juta. Sampai beberapa hari ke depan, kita terus kebut perbaikan, agar layanan masyarakat tidak terganggu,” jelasnya. (wid)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share: /*props */?> /*google ads */?> /*amp advernative */?>
- 1 Meski Jadwal Padat, KPU Kabupaten Magelang Tetap Maksimalkan Pembersihan APK di Masa Tenang
- 2 3.328 Pemilih Kabupaten Magelang Terancam Kehilangan Hak Pilih di Pilkada 2024 karena Ini
- 3 TKL Ecopark Buka November Seru, Sekaligus Launching Wahana Baru Kolam Ombak dan Taman Air
- 4 Keluhan Soal KIS di Kabupaten Tegal Kian Santer, Anggota DPRD Respon Begini
- 5 Tak Dihadiri Paslon, Bawaslu Kota Magelang Simpulkan November Seru TKL Ecopark Murni Acara Hiburan
- 1 Meski Jadwal Padat, KPU Kabupaten Magelang Tetap Maksimalkan Pembersihan APK di Masa Tenang
- 2 3.328 Pemilih Kabupaten Magelang Terancam Kehilangan Hak Pilih di Pilkada 2024 karena Ini
- 3 TKL Ecopark Buka November Seru, Sekaligus Launching Wahana Baru Kolam Ombak dan Taman Air
- 4 Keluhan Soal KIS di Kabupaten Tegal Kian Santer, Anggota DPRD Respon Begini
- 5 Tak Dihadiri Paslon, Bawaslu Kota Magelang Simpulkan November Seru TKL Ecopark Murni Acara Hiburan