Sambangi Korban Kebakaran, Walikota Magelang Ajak Warga Bergotong Royong Kembali Bangun Rumah
MAGELANGEKSPRES.COM,MAGELANG- Musibah kebakaran yang menghanguskan rumah di Kampung Bogeman Wetan RT 02 RW 02 Kelurahan Panjang, Magelang Tengah mendapat perhatian serius dari Walikota Magelang, Sigit Widyonindito. Orang nomor satu di Kota Sejuta Bunga itu mendatangi langsung lokasi, sekaligus meminta aparat kelurahan, RT, dan RW setempat membentuk panitia pembangunan kembali rumah milik Munjilah (63), Senin (7/9). Kedatangannya bersama Wakil Walikota Magelang Windarti Agustina, beserta pejabat Pemkot Magelang tersebut disambut meriah warga Kampung Bogeman Wetan. Sigit mengatakan, kunjungannya ke keluarga yang terkena musibah ini sudah rutin ia lakukan selama 10 tahun kepemimpinannya. Tujuannya, kata Sigit, untuk membangkitkan motivasi sekaligus semangat baru, kepada keluarga korban.”Pemerintah hadir untuk memberikan solusi dan dukungan baik moral maupun material. Harapannya, dengan bantuan sekadarnya ini bisa membuat keluarga kembali semangat,” kata Sigit. Ia kemudian menyerahkan bantuan uang tunai sebesar Rp5 juta dan Rp1,5 juta dari PMI Kota Magelang. Sigit juga meminta, perangkat RT, RW, Lurah, untuk bergerak membentuk panitia pembangunan kembali rumah yang terbakar ini.”Kita hadir di tengah-tengah masyarakat secara spontanitas membantu sekadarnya. Saya minta ketua RT dan RW tolong dibentuk panitia pembangunan kembali (rumah korban). Jadi Ibu Munjilah dan sekeluarga tidak usah khawatir, pemerintah dan masyarakat hadir di sini semuanya gotong-royong sengkuyung, membangun kembali rumah ini,” tuturnya. Baca juga Pemkot Magelang Gunakan Radio untuk PJJ di Tengah Pandemi Sebagai anak yang pernah besar di Bogeman Wetan, Sigit mengaku tahu betul dengan karakter masyarakatnya. Gotong-royong dan guyub rukun masih begitu kental. ”Dulu saya mainan kelereng di depan itu, main di kali, juga sama. Masyarakat di sini terkenal dengan kerukunan dan kegotong-royongannya, sehingga kalau ada yang terkena musibah seperti ini, saya yakin semuanya akan terketuk hatinya, untuk membantu yang kesusahan,” katanya. Sigit menuturkan, kehadiran pemerintah di tengah warga yang sedang kesusahan sudah ia bangun sejak ia menjabat di periode pertama 2010-2015 lalu. Ketika mendengar informasi warganya terkena musibah, spontan mantan Kepala DPU Kota Magelang itu meninjau di lapangan.”Menyambangi saudara kita yang terkena musibah ini sudah saya lakukan sejak 10 tahun. Kemarin di Sanggrahan Wates, juga begitu. Kehadiran saya hanya memberi semangat kok, jadi supaya yang sedang kena musibah ini nggak perlu khawatir. Kita semua beri perhatian serius,” ucapnya. Dia juga berpesan, keluarga korban tidak berkecil hati. Ia meminta supaya musibah ini menjadi pelajaran bagi semua.”Sebabnya karena kompor rusak, pas ditinggal sudah dimatikan tapi tiba-tiba bocor, dan terbakar. Gini saja, saya bantu kompor dan gasnya sekalian ya,” kata Sigit kepada keluarga korban yang sontak mendapat sambutan tepuk tangan dari warga yang hadir. Sigit berjanji akan terus memantau pembangunan kembali rumah milik Munjilah itu. Dia yakin dengan gotong-royong dan sengkuyung, pembangunan rumah warga ini bisa segera selesai. Munjilah, korban kebakaran mengaku tak menyangka mendapat kunjungan langsung dari Walikota Magelang. Meskipun ia baru saja terkena musibah, namun ia berjanji untuk segera bangkit dan siap membangun kembali rumah yang dihuni bersama keluarganya itu. ”Terima kasih kepada Pak Walikota dan semua pejabat Pemkot Magelang. Saya bersyukur, meskipun baru saja terkena musibah, tapi langsung dibantu, didampingi untuk bangun rumah lagi. Sekali lagi terima kasih,” ujarnya. Kepala Kelurahan Panjang, Sonny Suharto menambahkan, pihaknya telah membentuk panitia pembangunan kembali rumah Munjilah. Bahkan, satu Kelurahan Panjang, siap sengkuyung membantu baik secara material maupun moral.”Yang dibutuhkan keluarga Bu Munjilah saat ini adalah dukungan. Jadi saya harapkan masyarakat Panjang bisa menunjukkan kegotong-royongan dan kebersamaan, seperti yang disampaikan Pak Walikota tadi,” katanya. (wid)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: