Kirab Gunungan Sayuran dan Jajanan Pasar Meriahkan Hari Jadi Pasar Podosuko Sawangan

Kirab Gunungan Sayuran dan Jajanan Pasar Meriahkan Hari Jadi Pasar Podosuko Sawangan

KIRAB. Peringatan hari jadi yang ke- 28 pasar Desa Podosuko, Kecamatan Sawangan Magelang gelar Kirab Gunungan Sayuran dan Jajanan Pasar.(foto : Chandra Yoga Kusuma/magelang ekspres)--Magelangekspres.com

MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.DISWAY.ID - Kirab Gunungan Sayuran dan Jajanan Pasar digelar dalam peringatan hari jadi ke- 28 Pasar Desa Podosuko, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang, Minggu (18/9/2022).

Dalam kirab tumpengan tersebut diikuti perwakilan warga, BUMDes dan pedagang Pasar Podosuko. Selain itu juga menghadirkan berbagai kegiatan seperti arak-arak karnaval budaya, potong tumpeng, fashion show dan pentas seni soreng anak anak.

Adapun sejarah pasar tersebut, pada tanggal 15 September 1994 Pasar Podosuko secara resmi didirikan. Yang bertujuan untuk mempermudah masyarakat Desa Podosuko berdagang dan bertransaksi dikarenakan jauh dari pasar besar seperti Pasar Muntilan.

''Dimana dulu pasar ini diperjuangkan oleh sesepuh sesepuh kami dahulu yang awalnya berada di Dusun Bulu Kidul dan perpindah di tanah kas desa saat ini dengan harapan supaya para pedangang bisa menjual dagangannya dan bertransaksi di pasar ini," ucap Kepala Desa Podosuko, Tuban Subagyo.

Tuban menjelaskan, kegiatan peringatan tersebut untuk menjaga dan melestarikan Pasar Podosuko yang telah menjadi tumpuan perekonomian warga.

''Kita berpikir di wilayah Desa Podosuko jauh dari pasar utama, seperti Pasar Muntilan. Hal itulah kita bisa menjaga dan melestarikan Pasar Podosuko untuk sarana pedagang pedagang di Podosuko supaya tidak terlalu jauh atau ada sesuatu yang mau dibeli tidak jauh," jelas Tuban.

Sementara Ketua BUMDes Podosuko sekaligus panitia kegiatan, Haryono menambahkan bahwa kegiatan ini adalah bentuk rasa syukur masyarakat, Pasar Podosuko ini sudah berdiri selama 28 tahun.

''Yang dulu diresmikan oleh Bapak Bupati Magelang Bapak Kardi. Dan kegiatan ini yang pertama diadakan peringatan hari jadi dengan harapan nguri-uri budaya dan sebuah doa supaya pasar ini punya daya tarik, lebih maju dan diminati oleh masyarakat,'' tutur Haryono.(cha)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: magelangekspres.com