Candi Selogriyo, Peninggalan Mataram Kuno yang Mungil dan Eksotis

KABUPATEN MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.DISWAY.ID - Magelang kaya akan berbagai cerita sejarah kerajaan masa lampau yang tersebar di sejumlah tempat. Salah satunya Candi Selogriyo.

Candi bercorak Hindu yang berada di Dusun Campurejo, Desa Kembangkuning, Kecamatan Windusari itu memang terlihat mungil. Tidak seperti candi-candi lainnya.

Namun, nuansa sejarah masih tetap kentara. Candi Selogriyo dengan segala eksotismenya mampu menunjukkan eksistensi budaya yang luar biasa.

Candi Selogriyo merupakan candi peninggalan Mataram Kuno yang berada di lereng timur Gunung Sumbing di Kabupaten Magelang. Candi ini bisa ditempuh dari Kota Magelang dengan durasi perjalanan sekitar 30 menit.

Berbeda dengan objek wisata candi pada umumnya yang berbentuk kompleks atau kawasan, Candi Selogriyo hanya memiliki satu candi saja yang menghadap ke arah timur dengan arca-arca perwujudan dewa pada setiap dindingnya.

Arca Durga Mahisasuramardini pada sisi utara, Ganesha pada sisi barat, Agastya sisi selatan, serta Nandiswara dan Mahakala pada sisi bagian timur candi.

Lokasinya yang tersembunyi dan cukup jauh dari pemukiman menjadi indikasi bahwa candi tersebut dulunya difungsikan sebagai tempat pemujaan bagi para pendeta Hindu yang memilih tinggal di area terpencil dan tinggi guna mendekatkan dengan para dewa.

Selain ramai karena ketertarikan akan wisata sejarah yang ditawarkan, candi ini juga menyuguhkan panorama alam yang indah. Hal itu terbukti dengan ramainya kunjungan baik lokal maupun wisatawan mancanegara.

Meskipun begitu, untuk dapat menikmati keindahan Candi Selogriyo tersebut, akses jalan masih terbilang sulit karena pengunjung harus melalui jalur yang sempit dan menanjak, dengan beberapa titik jalan yang masih berupa tanah yang licin saat hujan.

Larasati (20) salah satu pengunjung mengaku jika Candi Selogriyo sangatlah instagramable. Ini karena bangunan itu sarat sejarah dan pemandangan sekeliling yang menakjubkan.

“Suasana sekeliling masih sangat asri dan sejuk, sangat cocok untuk anak-anak muda,” ujarnya. (mg3)

Sumber: magelangekspres.com