Hindari Tabrakan, Truk Bermuatan Batako Terguling di Secang Magelang

Hindari Tabrakan, Truk Bermuatan Batako Terguling di Secang Magelang

Truk bermuatan batako ringan terguling di Jalan Raya Secang-Magelang akibat rem blong, Rabu, 2 November 2022 malam. foto: IST/magelang ekspres--magelang ekspres

KABUPATEN MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.DISWAY.ID - Sebuah truk bermuatan batako terguling di Jalan Raya Magelang-Semarang, Secang, Kabupaten Magelang, Rabu, 2 November 2022 malam.

Kecelakaan tunggal itu diduga disebabkan karena truk bernomor polisi T 9794 DE tersebut mengalami rem blong.

Kasat Lantas Polres Magelang, AKP Satrio Bagus mengatakan kecelakaan terjadi di simpang empat Kecamatan Secang. Peristiwa terjadi sekitar pukul 19.20 WIB.

Truk yang dikendarani Komarudin (37) warga Cirebon itu melaju dengan kecepatan tinggi menuju arah Magelang. Karena rem blong, sopir truk pun terpaksa banting setir ke arah kanan untuk menghindari tabrakan dengan kendaraan lain yang ada di depannya.

“Setelah banting setir, truk itu kemudian menabrak pembatas jalan dan terguling sehingga muatannya pun berserakan,” kata Satrio.

Seusai mendapat laporan, petugas dari Satlantas Polres Magelang pun terjun ke lokasi. Akibat kecelakaan itu Jalan Raya Magelang-Semarang sempat tersendat beberapa jam.

“Pengemudi tidak mengalami luka serius. Setelah evakuasi, arus lalu lintas berjalan normal,” ujarnya.

Komarudin mengaku sudah merasakan hal yang tidak beres pada fungsi pengereman truknya. Rem itu tidak berfungsi dengan baik sejak 3 kilometer sebelum tempat kejadian peristiwa (TKP) kecelakaan.

“Saya merasakan rem blong sejak ada di dekat SPBU Soropadan,” katanya.

Ia memutuskan untuk melaju, karena situasi jalan agak ramai dan tidak ada jalur penyelamat. Sampai saat itu ia masih yakin truknya dapat dikendalikan.

“Masih bisa dikendaikan sebenarnya,” ungkapnya.

Begitu sampai di simpang empat Secang, Komarudin baru tersadar jika ia tidak banting stir maka kendaraan di depannya bisa saja tertabrak.

Untuk menghindari tabrakan dengan antrean kendaraan yang berada di traffic light Secang, ia pun reflek untuk banting setir ke arah kanan.

“Saya banting stir ke kanan, karena di depan banyak kendaraan. Daripada banyak korban, saya banting stir lagi ke kiri, jadi terguling,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: magelang ekspres