Perwakilan 17 Kelurahan di Kota Magelang Ikuti Pelatihan Perawatan dan Dekorasi Taman

Perwakilan 17 Kelurahan di Kota Magelang Ikuti Pelatihan Perawatan dan Dekorasi Taman

PELATIHAN. Ketua IALI Jawa Tengah Dr Yetty Setyaningsih MEng saat memberi pelatihan perawatan dan dekorasi taman lingkungan.(foto : dok DLH/magelang ekspres)--Magelangekspres.com

KOTA MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.DISWAY.ID - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Magelang bekerja sama dengan Ikatan Arsitek Lansekap Indonesia (IALI) menyelenggarakan pelatihan perawatan dan dekorasi taman lingkungan pada 15-16 November 2022 di kantor DLH setempat.

Kegiatan tersebut diikuti oleh 51 peserta dari 17 kelurahan di Kota Magelang. Turut hadir mendampingi dalam acara tersebut, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, M Yunus dan Ketua IALI PD Jawa Tengah, Dr Yetty Setyaningsih SP MEng.

Yetty Setyaningsih yang juga Kepala Bidang Pertamanan dan Pemakaman DLH Kota Magelang itu mengatakan, peserta pelatihan tersebut nantinya akan mendapat sertifikat. Hal ini sebagai pengakuan keterampilan yang telah didapat para peserta pembibitan tanaman dan dekorasi. "Peserta pelatihan nantinya akan mendapat sertifikat dan juga harapan kami kegiatan ini merupakan cangkul, bisa digunakan setelah bisa membibit tanaman nanti bisa dekor, karena di hari kedua nanti adalah dekorasi,“ kata Yetty.

Sementara itu, Kepala DLH Kota Magelang M Yunus menambahkan, selain merealisasikan target penanggulangan dampak inflasi, kegiatan ini juga bertujuan untuk memberikan pemahaman masyarakat akan pentingnya ruang terbuka hijau. "Supaya mereka punya motivasi dan pengetahuan bahwa ruang terbuka hijau (RTH) itu sangat penting dan harus kita selalu upayakan penambahan maupun peningkatannya," ungkap Yunus.

Selain itu, peserta yang hadir nantinya akan dibekali dengan keterampilan untuk pembibitan dan dekorasi taman. Hal itu supaya peserta memiliki kesempatan mengembangkan usaha ke depannya. “Terlebih lagi mereka merupakan perwakilan dari tiap kelurahan sehingga diharapkan mereka juga nanti bisa minimal mengajak atau melatih di lingkungan masing-masing," jelas Yunus.

Ia menjelaskan, kegiatan ini bersumber dari anggaran Dana Intensif Daerah (DID) dan tindak lanjut dari kegiatan yang telah dilaksanakan sebelumnya yaitu kegiatan pelatihan pilah sampah, pelatihan pengelolaan sampah, dan Program Kampung Iklim (Proklim).

"Jadi ini sambungan dari kegiatan kegiatan sebelumnya, dimana itu juga bagian dari kegiatan penanggulangan atau antisipasi dampak iklim global. Kegiatan ini merupakan serangkaian acara terakhir dari program dana DID ditahun 2022," kata Yunus.

Rencananya, DLH akan terus mengadakan kegiatan semacam ini dalam waktu mendatang dan dilaksanakan secara berkelanjutan.

"Tentu akan digelar rutin kalau nanti ada pengembangan, paling tidak kan ini baru per- kelurahan baru 3 orang, kalau nanti kita ada kesempatan dan sumber dana memenuhi nanti kita kembangkan bisa kita perbanyak kegiatan semacam ini," tambah Yunus. (mg3/adv)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: magelangekspres.com