Wajah Baru Kuliner Diponegoro Magelang Usai Renovasi, Pedagang: Sempit Tapi Lebih Tertata

KOTA MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.DISWAY.ID - Wajah baru Kuliner Diponegoro siap digunakan usai direnovasi. Sebagai wujud syukur dan kesiapan sebelum memulai kegiatan perdagangan esok hari, sejumlah pedagang yang tergabung dalam Paguyuban pedagang kuliner Diponegoro menggelar doa bersama.

Kegiatan dihadiri oleh sejumlah pejabat Pemkot Magelang dan segenap pedagang Kuliner Diponegoro.

Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Magelang, Sunaryanto mengungkapkan, renovasi tersebut bertujuan untuk mewadahi pedagang kaki lima (PKL) agar lebih tertata dan tertib.

"Renovasi ini bertujuan untuk mewadahi teman-teman PKL agar lebih tertata dan berdaya, serta tidak menyalahi aturan. Kebetulan tahun ini ada 3 shelter PKL yang direnovasi secara bersamaan yaitu PKL di Jalan Diponegoro, Jalan Giriloyo depan Akmil, dan juga di area Gunung Tidar," ucapnya. 

Sebelumnya, para PKL tersebut berdagang tanpa adanya shelter yang memadai, sehingga pada pertengahan tahun 2022 pemerintah berinisiasi mengadakan atau membuat shelter dengan kapasitas yang tersedia. 

"Sudah ada pedagang tapi belum ada shelter, jadi di tahun 2022 dari pemerintah membuat atau mengadakan shelter dengan kapasitas yang ada, shift siang 8, dan shift malam 6 pedagang," ungkapnya. 

Sunaryanto menyebut, terkait peresmian secara resmi untuk saat ini masih dalam proses perundingan oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait. 

"Kemungkinan peresmian akan dibersamakan dengan 3 konstruksi lainnya, biasanya nanti dipusatkan di salah satu konstruksi, untuk waktunya masih belum pasti karna menunggu OPD terkait. Untuk saat ini hanya pemakaian saja oleh paguyuban," tambahnya. 

Dengan wajah baru tersebut, Sunaryanto berharap para pelaku usaha nantinya dapat bertanggungjawab menjaga kebersihan dan ketertiban sekitar shelter.

"Saya ucapkan selamat untuk nantinya bisa ditempati dengan harapan para pelaku usaha ini merasa memiliki, sehingga nantinya pemeliharaan, keamanan, kebersihan bisa kita kerja sama, serta dengan adanya wajah baru ini bisa menaikan omset karena lebih nyaman untuk para pelanggan," tandasnya. 

Sementara itu, salah satu pedagang kuliner Diponegoro, Sumi (55) mengaku senang dengan wajah baru kuliner Diponegoro yang lebih tertata tersebut serta berharap dapat menaikan omset penjualan. 

"Senang, dulunya tidak seragam kurang rajin, sekarang rajin bagus walaupun agak sempit sedikit. Mudah-mudahan dengan adanya yang baru ini, rejekinya juga tambah baru, tambah baik," ujar Sumi. (mg3)

Sumber: magelang ekspres