Kampanyekan Hidup Sehat, Dinas Kesehatan Purworejo Luncurkan Gerakan Aksi Bergizi di Sekolah-sekolah
PERIKSA. Tenaga kesehatan dari Dinkes Purworejo saat menggelar pemeriksaan gratis pada peluncuran program Aksi Bergizi di SMA N 2.(foto : Lukman Hakim/Purworejo Ekspres)--magelang ekspres
PURWOREJO, MAGELANGEKSPRES.DISWAY.ID - Dinas Kesehatan Kabupaten Purworejo menggandeng sekolah-sekolah di Kabupaten Purworejo meluncurkan program Aksi Bergizi yang dipusatkan di Gedung SMA Negeri 2 Purworejo, kemarin.
Gerakan Aksi Bergizi yang mengusung tema Hidup Sehat Sejak Sekarang untuk Remaja Kekinian dilaksanakan sebagai upaya percepatan penurunan stunting di Kabupaten Purworejo.
Kegiatan juga diikuti oleh perwakilan siswa-siswi SMAN 2 Purworejo.
Sekretaris Daerah Kabupaten Purworejo Drs Said Romadhon dalam sambutannya mengatakan, bahwa Aksi Bergizi merupakan sebuah program yang menyasar pada peserta didik.
Inti dari program ini adalah untuk membudayakan hidup sehat, yang terdiri dari rutin melakukan aktivitas fisik, sarapan tepat waktu, meminum tablet penambah darah, serta meningkatkan literasi tentang kesehatan bagi remaja.
"Untuk melancarkan program ini, dibutuhkan sinergi dari semua pihak. Tak hanya dari tenaga kesehatan, tetapi juga pihak eksternal yang terkait," ujar Said.
Sementara Kepala Dinas Kesehatan dr. Sudarmi MM melaporkan, program ini dilaksanakan atas dasar UU Kesehatan Nomor 36 tahun 2009, PP 72 tahun 2021 tentang percepatan penanganan stunting.
Program ini juga tidak terlepas dari upaya pemerintah untuk meningkatkan kesadaran para peserta didik mengenai pentingnya kesehatan diri sendiri. Hadirnya program ini juga dilatarbelakangi oleh adanya kasus stunting dan tingginya kasus anemia yang ditemukan di Kabupaten Purworejo.
“Berdasarkan survey yang telah dilakukan pada bulan Januari, sebanyak 48% remaja putri di Kabupaten Purworejo mengalami anemia" ujar Sudarmi.
Dengan adanya kegiatan Aksi Bergizi ini diharapkan dapat mendukung peningkatan kepatuhan remaja putri dalam mengkonsumsi tablet tambah darah yang menjadi salah satu indikator pelayanan intervensi gizi spesifik dalam percepatan penurunan stunting.
Pelaksanaan konsumsi tablet tambah darah setiap pekan bagi remaja putri langsung dipantau oleh Kementrian Kesehatan melalui aplikasi Ceria yang entrinya bisa dilakukan sendiri.
Sebelumnya pada pukul 6.30 dilaksanakan senam sehat yang diikuti siswa-siswi SMAN 2 Purworejo. Setelah selesai, kemudian dilanjutkan sarapan pagi bersama dan pemeriksaan kesehatan yang dilakukan oleh Puskesmas Kutoarjo. (luk)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: magelang ekspres