7 Aspirasi Warga Pantura Saat Soleh Gelar Reses
RESES - Anggota DPRD Kabupaten Tegal dari Fraksi PPP Nurani Rakyat, H Khaeru Soleh saat menjaring aspirasi warga dalam Reses Masa Persidangan II, di wilayah Kecamatan Kramat, Sabtu (8/4). YERI NOVELI/RADAR SLAWI--
KRAMAT, MAGELANGEKSPRES.DISWAY.ID - Seluruh Anggota DPRD Kabupaten Tegal yang berjumlah 49 orang kembali ke daerah pemilihannya masing-masing untuk menggelar Reses. Mereka melakukan silaturahmi sekaligus dialog guna menampung aspirasi masyarakat yang nantinya akan dijadikan pokok pikiran Anggota DPRD dan disampaikan ke pemerintah daerah.
Kali ini, Reses digelar Soleh, Anggota Fraksi PPP Nurani Rakyat DPRD Kabupaten Tegal, di wilayah Kecamatan Kramat, Sabtu (8/4).
Hadir dalam Reses itu, para tokoh masyarakat, pemuka Agama, perwakilan dari pemuda, pendidikan, petani, wanita dan masyarakat umum lainnya.
Dalam Reses itu, tidak sedikit warga yang menyampaikan aspirasinya kepada Soleh. Mereka berharap agar aspiranya direalisasi.
"Ada tujuh aspirasi yang kami tampung," kata Soleh, Minggu (9/4).
Soleh mengemukakan, 7 aspirasi dari masyarakat Pantura adalah, rabat beton ruas jalan Babakan-Jatibogor, ruas jalan Kertayasa-Bongkok-Kramat, pemecah gelombang di Pantai Utara Dampyak dan Perda RTRW agar segera disahkan karena banyak investor di Pantura yang terkendala saat hendak berinvestasi.
Sementara 3 aspirasi lainnya yakni, ruas jalan Jatibogor-Kertasari butuh penerangan lampu jalan umum (PJU), rehabilitasi jalan Desa Kedungkelor Warureja dan yang terakhir pengadaan PJU Babadan Warureja - Balamoa Pangkah.
"Kami berharap, tujuh aspirasi itu segera direalisasi," ucapnya.
Soleh tak menampik, beberapa ruas jalan di wilayah Pantura memang minim PJU. Selain rawan kriminal, jalan gelap itu juga rawan kecelakaan lalu lintas karena jalan berlubang.
"Kami akan menyampaikan aspirasi ini ke Pimpinan dan akan kami jadikan pokok pikiran," imbuhnya. (adv)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: