Strategi Rekayasa Lalu Lintas Cegah Kepadatan Arus Jelang Arus Mudik

Strategi Rekayasa Lalu Lintas Cegah Kepadatan Arus Jelang Arus Mudik

Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Magelang, Noor Singgih. (foto : wiwid arif/magelang ekspres)--magelang ekspres

MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.DISWAY.ID –  Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Magelang mulai menyiapkan strategi dan sarana prasarana pendukung guna memastikan kelancaran arus lalu lintas di Kota Magelang, khususnya selama kegiatan mudik Hari Raya Idul Fitri 1444 H.

Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub Kota Magelang, Noor Singgih mengungkapkan, melalui pernyataan dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Jateng), terjadi peningkatan lonjakan volume kendaraan yang cukup tinggi. Sehingga seluruh daerah, terutama Kota Magelang diminta untuk menyiapkan antisipasi.

“Pastinya karena tahun ini kapasitas pengguna jalan cukup banyak, kami mulai melakukan antisipasi dengan memastikan sarana dan prasarana yang memadai serta pengaturan jalan, jangan sampai mengganggu lalu lintas hingga timbul kemacetan,” terangnya kepada wartawan, Senin, 10 April 2023.

Noor Singgih juga mengatakan, pihaknya terus melakukan pengecekan secara berkala hingga memantau area masuk kendaraan baik di sisi utara, Sambung, maupun sisi selatan pada Jl. Mayjen Soegeng, Armada Town Square Magelang.

“Dipantau lewat sistem Area Traffic Control System (ATCS), jika nanti ada potensi kemacetan atau volume kendaraan yang membengkak kita bisa tambah durasi pada kaki-kaki simpang,” imbuhnya.

Dirinya pun telah melakukan rapat koordinasi dengan pihak kepolisian serta pemangku kebijakan untuk mempersiapkan posko mudik Lebaran yang tersebar di Kebonpolo, Trio, dan juga Terminal Tidar.

“Kemarin (6 April 2023) kami juga sudah melakukan rakor, nanti aparatur pelayan daerah akan di perbantuan di titik posko, membantu pengaturan dan pengamanan jalan, karena mendekati Lebaran mulai meningkat tajam,” tandasnya.

Terlebih lagi, imbuh Noor Singgih, kenaikan pemudik tersebut disebabkan oleh pencabutan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Hal ini membuat pengguna jalan dapat melakukan berlalu lintas tanpa syarat tertentu serta kelonggaran peraturan selama berkendara.

“Sekarang sudah cukup bebas, tidak perlu scan lagi seperti dulu, mudik tinggal mudik saja, tidak ada syarat khusus yang diberlakukan selama perjalanan,” katanya.

Noor Singgih menambahkan bahwa selama rentang waktu hingga Lebaran esok, Dishub Kota Magelang akan mulai memperketat pengawasan dan pengaturan jalan guna menjaga arus lalu lintas yang lancar.

 “Pengaturan akan dilakukan terus, prediksinya melonjak pada tanggal 19 April untuk para pegawai negeri sedangkan tanggal 15-17 April volume pemudik dari perusahaan swasta,” pungkasnya. (mg4)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: magelang ekspres