Inilah 4 Perang Dahsyat Kaum Muslimin yang Pecah di Bulan Syawal
Ilustrasi perang dahsyat Muslimin di bulan Syawal di zaman Rasulullah SAW-FOTO : ISTIMEWA-MAGELANG EKSPRES
Ada beberapa penyebab terjadinya perang Khandaq. Antara lain ajakan orang-orang Yahudi kepada sejumlah kelompok dan pembesar suatu suku.
Ini dilakukan karena kaum Yahudi merasa emosi dan terhina. Di mana, ajaran Islam kian berkembang dan meluas.
Tidak hanya itu. Kaum Yahudi merasa iri saat melihat keuntungan yang didapat kaum Muslimin.
Beranjak dari hal tersebut, kaum Yahudi mulai menyusun strategi dan konspirasi untuk mulai menyerang umat Islam.
Strategi yang diterapkan Rasulullah membuat pasukan kaum muslimin memenangkan perang Khandaq.
4. Perang Uhud
Dalam Sirah Nabawiyah karya Shafiyyu ar-Rahman al-Mubarakfury disebutkan bahwa usai kekalahan yang dialami kafir Quraisy di Badar, mereka menghimpun persiapan guna melakukan pembalasan.
Genap setahun persiapan, sekitar 3.000 prajurit Quraisy dihimpun, bersama sekutu-sekutunya yang berasal dari kabilah-kabilah kecil.
Dari jumlah 3.000 personel prajurit Quraisy tersebut, sebanyak 700 orang dilengkapi baju besi.
Ditambah 100 pasukan berkuda yang ada di bawah komando Abu Sufyan.
Keberangkatan pasukan kaum kafir Quraisy ini sudah disiapkan dari Dar al-Nadwah.
Pasukan tersebut berjalan hingga sampai di dua mata air di lembah Sabkhah, dari saluran air di atas lembah yang menghadap Madinah.
Pada bagian lain, kaum Muslimin yang berada di Madinah sama sekali tidak tahu bahwa pasukan kafir Quraisy sudah bersiap.
Nabi Muhammad SAW baru mengetahui dua atau tiga hari sebelum pasukan kafir Quraisy memasuki Madinah, lewat surat pamannya Abbas yang dikirimkan dengan diam-diam dari Mekkah.
Dalam perang Uhud, kaum Muslimin yang berjumlah 700 orang harus melawan tiga ribu prajurit Quraish.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: magelang ekspres