Peringati Harkitnas ke-115, Bupati Wonosobo: Kesampingkan Egosektoral

WONOSOBO, MAGELANGEKSPRES.DISWAY.ID - Peringatan ke-115 tahun Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) dilaksanakan di Alun-alun Kabupaten Wonosobo.

Bupati Afif Nurhidayat selaku inspektur upacara sampaikan beberapa amanat penting kepada seluruh aspek masyarakat, Senin (22/5).

Pemimpin nomor 1 Kabupaten Wonosobo itu mengatakan, momentum Harkitnas jadi ajang untuk bersama-sama bangkit dari keterpurukan pasca pandemi Covid 19.

"Momentum kebangkitan ini tentunya harus kita manifestasikan melalui langkah dan kerjasama, sinergis, dengan mengesampingkan egosektoral," kata Bupati.

BACA JUGA: Keren! Wonosobo Memiliki 380 Polisi RW, Apa Tugasnya?

Afif soroti pemberdayaan SDM daerah dalam hadapi berbagai tantangan, salah satunya yaitu bonus demografi. Fenomena besarnya porsi penduduk dengan usia produktif itu, berdasarkan hasil survei BPS kata Afif, akan terjadi pada tahun 2028-2031.

"Penduduk usia produktif akan mendominasi populasi kependudukan. Diperkirakan angka ketergantungan mencapai titik terendah yaitu 46,9 persen," ungkapnya pada sesi penyampaian amanat kepada peserta upacara.

Afif bersiap siaga terhadap dampak fenomena bonus demografi di beberapa tahun mendatang. Prediksinya, dinamika tantangan akan semakin besar.

Ikhtiarnya lakukan terobosan-terobosan antara lain yaitu tekan tingginya prevalensi stunting di Kabupaten Wonosobo untuk capai zero stunting.

BACA JUGA:Luar Biasa! Bangun Kantor Senilai Rp400 Juta, Fatayat NU Wonosobo Andalkan Swadaya Anggota

Pasalnya, stunting memiliki efek permanen bagi tumbuh-kembang anak.

"Masih tingginya angka stunting di Wonosobo, menurut Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) pada tahun 2022 sebesar 22,7 persen," sebutnya.

Selain upaya pengentasan stunting, Bupati Wonosobo ajak ASN, Polri-TNI, dan masyarakat untuk tingkatkan pertumbuhan sektoral daerah dengan bergotong royong.

Baginya aksi tersebut bertujuan tingkatkan kualitas SDM di Kabupaten Wonosobo. Misinya, wujudkan Wonosobo yang berdaya saing, maju, dan sejahtera.

Sumber: magelang ekspres