Temanggung Deklarasikan Pemilu Damai

Temanggung Deklarasikan Pemilu Damai

TANDA TANGANI. Kapolres Temanggung AKBP Ary Sudrajat menandatangani deklarasi damai Pemilu 2024. -foto:setyo wuwuh/temanggung ekspres-magelangekspres

TEMANGGUNG, MAGELANGEKSPRES – Pelaksanaan pemilu dan Pemilukada bukan bukan merupakan pekerjaan yang mudah, perlu peran serta seluruh lapisan masyarakat, agar pemilu dan Pemilukada di Kabupaten TEMANGGUNG berjalan dengan sukses tanpa ekses.

"Rangkaian kegiatan ini bukan pekerjaan yang mudah karena sangat menentukan masa depan Bangsa dan Negara, Polres Temanggung dengan didukung instansi terkait dan seluruh elemen masyarakat siap melaksanakan pengamanan jalannya Pemilu dengan wujud perbuatan yaitu mengamankan jalannya pesta demokrasi dari mulai tahapan pendaftaran dan verifikasi peserta pemilu di bulan Juli 2023 sampai dengan pelantikan Presiden dan wakil Presiden pada bulan Oktober 2024 mendatang," Kata Kapolres Temanggung AKBP Ary SUdrajat Rabu 11 Oktober 2023.

Rapat Koordinasi Lintas Sektoral (Rakorlinsek) dalam rangka kesiapan penyelenggaraan dan pengamanan tahapan Pemilu 2023-2024.

BACA JUGA:Tembakau Srintil Mulai Diolah, Petani Temanggung Berharap Peroleh Harga Terbaik

Kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula Omah Kebon Temanggung yang dihadiri oleh Forkopimda Kabupaten Temanggung, Ketua KPU, Ketua Bawaslu, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Kasatpol PP dan Damkar, Ketua FKUB beserta pengurus, pimpinan partai Politik, pejabat utama Polres Temanggung serta Camat, Danramil dan Kapolsek jajaran Polres Temanggung.

Kapolres mengatakan bahwa tahun 2024 adalah momen politik yang sangat  penting, sebab tahun 2024 di selenggarakannya pesta demokrasi terbesar dan serentak dalam tahun yang sama yaitu pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, DPR RI, DPD, DPRD PROV, DPRD Kabupaten/Kota dan dilanjutkan dengan Pilkada pemilihan Gubernur dan wakil Gubernur, pemilihan Bupati dan wakil Bupati serta pemilihan Walikota dan wakil Walikota.

Dijelaskan, konsep dan tujuan pengamanan adalah menciptakan stabilitas kamtibmas yang kondusif dengan mengkolaborasikan fungsi Preemtif dan Preventif untuk mencegah terjadinya peningkatan eskalasi gangguan kamtibmas yang mengarah kepada konflik sosial akibat isu–isu Primordialisme (Sara) menjelang, pada saat dan setelah pelaksanaan Pemilu serentak 2024 serta mengeleminir segala bentuk potensi konflik yang menyertainya.

BACA JUGA:Peringatan World Rabies Day 2023, Target Vaksinasi Rabies di Temanggung Tak Tembus

Kapolres menenyebutkan, pada pemilu 2024 di Kabupaten Temanggung yang menjadi prioritas pengamanan sejumlah 2.518 tempat pemungutan suara (TPS), 1 (satu) diantaranya merupakan lokasi TPS khusus serta dengan jumlah daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 616.057 pemilih yang tersebar di 20 Kecamatan, 289 Desa / Kelurahan.

Kapolres menambahkan, untuk mengantisipasi segala potensi spektrum ancaman yang terjadi pada setiap tahapan pemilu, Polres Temanggung, Polda Jateng siap mengamankan dengan menggelar sejumlah 543 personel yang terbagi dalam 6 satuan tugas dan dibantu oleh personel TNI dan Linmas.

"Setiap pentahapan sudah dianalisis memiliki spektrum ancaman gangguan kamtibmas yang berbeda. Untuk itu, pelibatan kekuatan Polri dan instansi samping akan berbeda-beda pula, demikian juga sarana dan prasarana  yang digunakan."imbuhnya.

Kapolres menegaskan bahwa diperlukan kerjasama yang baik dimana KPU selaku penyelenggara pemilu, Polri, TNI dan Linmas selaku pengamanan, Partai Politik selaku peserta Pemilu dan Bawaslu selaku pengawas dan penegakan hukum sebagai upaya dalam menjaga kondusifitas di Kabupaten Temanggung.

BACA JUGA:Peternak Ikan di Temanggung Digelontor Bantuan 2,5 Miliar

Menurutnya, dalam hal ini dibutuhkan komitmen bersama antara penyelenggara pemilu, aparat keamanan dan peserta pemilu serta suluruh elemen terkait.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: magelang ekspres