Legenda Kawah Candradimuka di Kawasan Dataran Tinggi Dieng Tempat Penempaan dari Kesetiaan Gatotkaca

Pesona Kawah Candradimuka di Kawasan Dataran Tinggi Dieng --Sumber Instagram @banjarnegara.keren
Tubuh Gatotkaca dicelupkan ke dalam kawah tersebut untuk menghilangkan sisi jahat dalam dirinya (sifat raksasa).
Udara panas di kawah ini pun membuat Gatotkaca menjadi kuat, berotot kawat, dan bertulang besi.
Bagi masyarakat, arti nama Candradimuka diambil dari kata candra yang berarti bulan dan wajah yang berarti wajah.
Oleh karena itu, Candradimuka ibarat melihat bulan hanya di depannya saja tanpa melihat bulan di belakang.
Kawah Candradimuka konon belakangan ini dijadikan kawasan wisata.
Oleh pemerintah Banjarnegara, tempat ini baru dipromosikan sebagai destinasi wisata pada tahun 2001.
Namun banyak pengunjung yang tertarik ke tempat ini karena kisah legenda tersebut.
BACA JUGA:Inilah 5 Rekomendasi Destinasi Wisata Alam Kebun Teh Menawan di Wonosobo untuk Merefreshkan Pikiran
Di kawasan Kawah Candradimuka, siapapun yang berkunjung dapat melihat kawahnya dari jarak terdekat dengan bibir kawah.
Kawah yang terbentuk dari retakan tanah ini selalu mengeluarkan gas belerang yang cukup padat namun relatif aman.
Di tempat ini juga terdapat tiga kawah aktif.
Kawah Candradimuka berada di puncak, airnya sangat panas dengan uap yang mengepul.
Sedangkan di bawahnya terdapat dua kawah lain, yaitu kawah belerang dan kawah uap panas.
Di sisi kanan Kawah Candradimuka juga terdapat sumber air yang dinamakan Adem Semar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: