Air Radiator Motor Cepat Habis? Coba Cek, Bisa Jadi ini Sebabnya
Radiator motor-canva-
Salah satu alasan mengapa air radiator motor cepat habis adalah karena adanya kerusakan pada tutup radiator.
Seiring berjalannya waktu dan terpapar suhu panas yang terus-menerus, tutup radiator akan mengalami keausan yang membuatnya tidak dapat menutup dengan sempurna.
Ketika tutup radiator mulai aus, kemampuannya untuk menjaga air radiator tetap berada di dalam radiator akan berkurang.
Akibatnya, air radiator dapat bocor melalui celah pada tutup radiator saat motor sedang berjalan.
Jika kondisi ini dibiarkan, maka air radiator akan semakin cepat habis.
5. Tutup pembuangan tidak rapat
Seringkali, tutup pembuangan air radiator terlewatkan saat melakukan pengecekan karena letaknya yang berada di bawah radiator.
Jika tutup tersebut tidak tertutup dengan sempurna, ada kemungkinan air radiator akan menetes keluar.
Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan pola ulir dan keran tutup pembuangan, apakah masih layak atau tidak.
6. Kisi-kisi radiator bocor
Kisi-kisi radiator memiliki peran penting dalam membantu mengeluarkan panas dari air radiator agar kembali dingin.
Namun, sayangnya, karena letaknya yang berada di bagian bawah motor, kisi-kisi ini rentan mengalami kerusakan akibat benturan atau terkena serpihan batu saat motor digunakan.
Benturan tersebut dapat menyebabkan kisi-kisi radiator bocor dan mengakibatkan air radiator berkurang secara perlahan.
Jika pemilik kendaraan tidak menyadari kebocoran ini, suatu saat air radiator akan habis.
BACA JUGA:4 Fakta New Yamaha Mio 155, Matic Andalan Yamaha Mesin Gahar dan Desain Agresif
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: