Kuliner Legend: Gethuk Trio Oleh-Oleh Khas Kota Seribu Bunga Manis yang Nikmat

Perpaduan warna pink, putih dan coklat dengan rasa yang nikmat membuat jajanan ini sangat digemari.

Nama Getuk Trio baru digunakan pada tahun 1963, trio artinya tiga, karena getuk ini mempunyai kombinasi ketiga warna diatas.

Pada tahun 1960, Ratu Sirikit dari Thailand mengunjungi Candi Borobudur dan Akademi Militer.

Pada kunjungan kali ini getuk Trio dihidangkan dan beliau sangat menyukainya, sehingga getuk ini dulunya dijuluki getuk Sirikit.

BACA JUGA:Ronde Miroso: Destinasi Kuliner yang Legendaris di Kota Magelang 

Singkong kinanti kemudian dikupas hingga tidak menyisakan kulit sedikit pun.

Hal ini dikarenakan kulit singkong dapat memberikan rasa pahit pada adonan yang akan dibuat menjadi gothuk.

Setelah singkong dibersihkan, selanjutnya dikukus selama 1,5 jam di atas kompor arang.

Cara mengukus secara tradisional ini sudah dilakukan sejak Trio Gethuk pertama kali berdiri.

Setelah singkong empuk, tiriskan tanpa menggunakan tangan.

Hal ini dapat menyebabkan adonan kukus menjadi cepat busuk.

Setelah ditiriskan, adonan singkong tersebut kemudian dimasukkan ke dalam mesin penumbuk modern yang akan menghasilkan adonan gothuk.

BACA JUGA:Kembang Tahu Bonpolo, Kuliner Malam yang Hangatkan di Magelang

Jangan lupa pada saat dimasukkan ke dalam mesin penumbuk, adonan gethuk tersebut juga dicampur dengan gula batu yang dihaluskan.

Untuk mempercantik tampilannya, seperti yang telah disebutkan sebelumnya, adonan gethuk diberi pewarna dan penyedap makanan.

Sumber: