Awal Tahun, 62 Ternak Sapi di Wonosobo Terjangkit Virus

Awal Tahun, 62 Ternak Sapi di Wonosobo Terjangkit Virus

TERNAK. Dokumen foto ternak sapi di Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Wonosobo.-Mohammad Mukarom-Magelang Ekspres

Walaupun sejumlah kasus PMK dan LSD ditemukan hanya dalam kurun waktu dua bulan, Heri tak dapat memprediksi apakah temuannya akan bertambah dan mengalami peningkatan dari data tahun 2023 atau tidak.

Namun yang pasti, ia berharap agar tak ada kenaikan kasus yang dialami ternak di Kabupaten Wonosobo. Terlebih, pemerintah juga masih berupaya gencarkan vaksinasi untuk hewan yang masih sehat.

Meski demikian, jumlah dosis vaksin yang tersedia sangat terbatas. Tahun 2024, Dispaperkan hanya menerima kiriman sebanyak 165 dosis dari pemerintah provinsi, dan sudah diberikan kepada seluruh ternak sehat.

BACA JUGA:WOW!Liburan Seru & Edukatif di Peternakan Sapi Perah Paras Milk Boyolali Wisatawan Bisa Ikut Memerah Susu Sapi

Jumlah dosis kali ini mengalami penurunan. Pada tahun 2022, terdapat hingga 7.739 dosis vaksin diterima.

Berikutnya tahun 2023 ada sebanyak 12.600 dosis vaksin diperoleh untuk Wonosobo melalui Dispaperkan setempat.

"Kita belum tahu apakah nanti Maret akan ada kiriman dosis vaksin lagi atau tidak, jika dari provinsi stok terbatas, bisa jadi Wonosobo tidak dapat jatah," katanya.

Heri berharap, walaupun jumlah stok vaksin masih tipis, sekiranya temuan kasus PMK dan LSD tak merembet ke ternak lain. Dirinya juga mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati dan teliti saat membeli hewan ternak dari daerah lain. (mg7)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: magelang ekspres