Ruas Jalan Perjiwo Kalikajar Wonosobo Mulus, ATS dan Stunting Harus Mampu Ditekan

Ruas Jalan Perjiwo Kalikajar Wonosobo Mulus, ATS dan Stunting Harus Mampu Ditekan

SYUKURAN. Bupati Afif didampingi Kadis DPUPR serta Camat Kalikajar hadir syukuran gelar aspal ruas Perjiwo- Karangdhuwur.-Agus Supriyadi-Magelang Ekspres

WONOSOBO,MAGELANGEKSPRES -Akses jalan kabupaten ruas Perjiwo- Karangdhuwur Kalikajar Wonosobo sepanjang 2 kilometer lebih telah diperbaiki. Diharapkan kesadaran melanjutkan sekolah warga setempat meningkat.

"Kami melakukan gelar aspal perbaikan jalan ruas Perjiwo-Karangdhuwur, jalan tersebut sudah dinanti untuk mendukung mobilitas, ekonomi dan pendidikan," ungkap Kepala DPUPR, Nurudin Ardiyanto, Kamis 1 Agustus 2024.

Menurutnya, perbaikan jalan tersebut mendesak dilakukan lantaran sesuai dengan tema pembangunan jalan Wonosobo yaitu mendukung sektor wisata dan pertanian.

BACA JUGA:Relawan di Wonosobo Harus Siap Hadapi Dampak El Nino

"Arah pembangunan jalan untuk mendukung wisata dan juga ekonomi, utamanya pertanian, Kalikajar ini penghasil hortikultura di Wonosobo," ucapnya.

Dijelaskan bahwa kemantapan jalan di Wonosobo sudah diatas 64 persen, meski masih ada beberapa titik jalan yang rusak dan perlu perbaikan.

"Kita akui masih banyak yang butuh, tapi dalam membangun kita dahulukan sesuai skala prioritas," katanya.

Sementara itu, Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat mengatakan bahwa ruas jalan kabupaten yang melintas desa Perjiwo dan Karangdhuwur Kalikajar Wonosobo memang cukup memprihatinkan, sehingga masuk prioritas untuk segera dilakukan perbaikan.

"Kita perbaiki secara bertahap, dipilih yang paling mendesak, kemudian nanti dilanjutkan ke ruas jalan yang lain," katanya.

BACA JUGA:Desa Rawan Stunting di Wonosobo Terima Paket Makanan Ikan Olahan

Menurutnya, dari informasi pemerintah kecamatan maupun desa, jalur yang diaspal ini memiliki posisi strategis, sebagai jalur utama sektor pertanian dan pendidikan.

"Jadi yang melintas jalan itu, ada pelajar, pendidik, paramedis dan juga mobil angkut pertanian," ujarnya.

Diakui Afif, bahwa anak tidak sekolah di Kalikajar serta stunting masih cukup tinggi. Dengan perbaikan akses tersebut diharapkan akan mampu ditekan.

"Kalau jalan bagus, anak anak melanjutkan ke SMP penuh semangat, pelayanan kesehatan juga bisa lebih maksimal," terangnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: magelang ekspres