MIA 2024, Ajang Apresiasi untuk Para Inovator di OPD Pemkot Magelang

MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.COM - Pemerintah Kota (Pemkot) Magelang menggelar Magelang Innovation Awards (MIA) 2024 di Gedung Wanita Kota Magelang, Selasa 19 November 2024.

"MIA 2024 bertujuan untuk memacu dan memotivasi penyelenggaraan pemerintah untuk meningkatkan inovasi dan kreatifitas dalam pelayanan masyarakat," kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Kota Magelang, Handini Rahayu, Selasa 19 November 2024.

Selain itu, Dini mengatakan, MIA 2024 juga bertujuan untuk memberi apresiasi dan penghargaan terhadap aktor riset dan inovasi kota Magelang.

BACA JUGA:Pemkot Magelang Beri Penghargaan Nakes dan Puskesmas Terbaik pada Peringatan HKN 2024

"Terlebih untuk mereka yang telah berkontribusi dalam peningkatan kualitas pelayanan publik bahkan untuk pemberdayaan masyarakat serta daya saing daerah," imbuhnya.

Selain itu, lanjut Dini, penghargaan tersebut juga menjadi ajang untuk membentuk ekosistem inovasi yang berkelanjutan melalui pengembangan ide-ide yang mampu memberikan solusi nyata bagi permasalahan daerah.

Tak hanya penghargaan, pada MIA 2024 juga dilakukan penyerahan simbolis hasil penelitian kajian 2024 antara lain Online Jurnal Sistem (OJS) Jendela Inovasi Daerah untuk volume 7 nomor 2 tahun 2024, serta hasil Riset Unggulan Daerah (RUD) 2024.

BACA JUGA:Serius Kelola Data Geospasial, Pemkot Magelang Raih Medali Perak Bhumandala 2024

"Kami juga memberikan penghargaan untuk Lomba Inovasi Perangkat Daerah (IDAMAN) dengan 6 pemenang, serta piagam penghargaan untuk 14 finalis," sebut Dini.

Kemudian, Dini membeberkan, MIA 2024 juga dimeriahkan penghargaan untuk kategori inovasi pelayanan publik instansi vertikal diberikan kepada Terminal Tidar Magelang, dan sertifikat Kekayaan Intelektual diberikan kepada 20 inovator.

MIA 2024 juga turut diapresiasi Pjs Walikota Magelang Ahmad Aziz.

BACA JUGA:Nyaris Sempurna, Pemkot Magelang Hattrick Juara Kepatuhan Layanan Publik Nasional

Menurutnya, untuk mewujudkan Magelang sebagai kota yang inovatif  dibutuhkan dukungan masyarakat.

Terlebih, lanjut Aziz, riset dan inovasi tidak bisa berdiri sendiri, perlu ada ekosistem yang mendukung.

Sumber: magelang ekspres