Warga Lereng Sindoro Diminta Jangan Mudah Menjual Tanah

PIMPIN. Sekda Wonosobo pimpin rembug penataan kawasan wisata lereng Sindoro di kawasan objek wisata Bedakah Kertek. -AGUS SUPRIYADI-WONOSOBO EKSPRES
WONOSOBO, MAGELANGEKSPRES.ID – Masyarakat di kawasan lereng Sindoro diminta tidak mudah melepas tanah, menyusul maraknya pengembangan destinasi wisata.
Hal tersebut penting dilakukan agar masyarakat lokal setempat bisa menikmati sektor wisata yang terus tumbuh berkembang.
Sekda Wonosobo, One Andang Wardoyo mengatakan, kawasan lereng Sindoro, khususnya wilayah Candiyasan hingga Keseneng, kini tengah menjadi sorotan karena potensinya yang luar biasa untuk dikembangkan sebagai destinasi wisata.
BACA JUGA:Polres Tanam 1.000 Pohon di Gunung Buthak Lereng Sindoro
Namun, pihaknya mengingatkan masyarakat agar tidak hanya menjadi penonton dalam pembangunan kampungnya sendiri.
“Kepada para Kepala Desa saya minta, agar tidak mudah menjual tanah. Kalau masyarakat hanya menjual tanah, nanti bisa jadi penonton di kampung sendiri,” ungkap Andang usai forum Rembug Pembangunan Lereng Sindoro, belum lama ini.
Menurutnya, geliat pertumbuhan pariwisata di kawasan tersebut harus dimaknai sebagai kesempatan emas bagi warga untuk mengambil peran aktif.
BACA JUGA:Jalur Lereng Sindoro Layak Menjadi Spot Olahraga Bersepeda
Potensi ekonomi dari sektor wisata bisa berdampak langsung ke masyarakat jika dikelola dengan baik dan berpihak pada warga lokal.
“Potensi Candiyasan-Keseneng ini sangat luar biasa. Bahkan, Pemerintah Kabupaten sudah menetapkan kawasan ini sebagai salah satu destinasi wisata dalam program Lima Dieng Baru,” ujarnya.
Namun, jika pengembangan dibiarkan berjalan tanpa arah, dampaknya bisa menjadi sebaliknya.
BACA JUGA:Awali Masa Panen Tembakau, Ganjar Petik 12 Daun Tembakau di Lereng Sindoro
Alih-alih mendatangkan kesejahteraan, justru bisa muncul masalah baru seperti kesenjangan sosial, kerusakan lingkungan, hingga pergeseran budaya.
“Kalau tidak mulai diarahkan sejak awal, maka perkembangannya bisa menjadi tidak terarah, bahkan bisa menimbulkan masalah baru,” tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: wonosobo ekspres