BPBD Temanggung Petakan Daerah Rawan Kekeringan, Siapkan 90 Tangki Air Hadapi Kemarau

BPBD Temanggung Petakan Daerah Rawan Kekeringan, Siapkan 90 Tangki Air Hadapi Kemarau

AIR BERSIH. Petugas BPBD Kabupaten Temanggung saat menyalurkan bantuan air bersih di salah satu desa yang kekurangan air bersih di tahun 2024 lalu-dok BPBD Temanggung-TEMANGGUNG EKSPRES

TEMANGGUNG, MAGELANGEKSPRES.ID Meskipun tanda-tanda musim kemarau belum tampak jelas, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Temanggung mulai mengambil langkah antisipatif dengan memetakan wilayah yang berpotensi mengalami kekurangan air bersih.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Temanggung, Totok Nursetyanto, menjelaskan bahwa dari total 20 kecamatan di Temanggung, diperkirakan ada sekitar 12 hingga 14 kecamatan yang rawan mengalami kekeringan saat kemarau tiba.

“Pemetaan ini mengacu pada data kekeringan tahun sebelumnya. Beberapa kecamatan yang kami identifikasi antara lain Kandangan, Pringsurat, Selopampang, Tembarak, Kaloran, Tlogomulyo, Bulu, Bejen, Wonoboyo, hingga Tetep,” ungkap Totok, Selasa, 20 Mei 2025.

BACA JUGA:Pelajar Temanggung Dibekali Pelatihan Penanggulangan Bencana, BPBD: Kesiapsiagaan Harus Dimulai Sejak Dini

Meski begitu, ia menegaskan bahwa tidak semua desa di kecamatan-kecamatan tersebut terdampak.

Hanya desa tertentu yang masuk dalam kategori rawan kekurangan air bersih.

“Contohnya di Kecamatan Kandangan, Desa Tlogo Pucang termasuk wilayah yang menjadi langganan kekeringan,” tambahnya.

BACA JUGA:Temanggung Siaga Karhutla: BPBD Antisipasi Kebakaran Hutan Jelang Musim Kemarau

Untuk menghadapi musim kemarau 2025, BPBD Temanggung telah menyiapkan bantuan air bersih sebanyak 90 tangki.

Jumlah ini dapat ditambah bila diperlukan, tergantung situasi dan kondisi di lapangan.

“Kalau nanti ternyata jumlah itu belum mencukupi, kami akan mengajukan tambahan ke Pemerintah Kabupaten Temanggung,” kata Totok.

BACA JUGA:Pendaki Asal Temanggung Hilang di Gunung Merbabu, Tim SAR BPBD Turun Tangan

Sebagai pembanding, pada musim kemarau tahun 2024 lalu, BPBD menyalurkan 115 tangki air bersih kepada desa-desa yang mengalami krisis air.

Bantuan tersebut diberikan berdasarkan permintaan resmi dari pihak desa yang terdampak.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: temanggung ekspres

Berita Terkait