5 Siswa SRMA 16 Temanggung Kabur Tanpa Pamit, 2 Sudah Kembali dan Sisanya Masih di Rumah

5 Siswa SRMA 16 Temanggung Kabur Tanpa Pamit, 2 Sudah Kembali dan Sisanya Masih di Rumah

BERLATIH. Sejumlah siswa SRMA 16 saat berlatih karawitan.-SETYO WUWUH-TEMANGGUNG EKSPRES

TEMANGGUNG, MAGELANGEKSPRES.ID Sebanyak lima dari 125 siswa Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 16 Temanggung dilaporkan meninggalkan sekolah tanpa pemberitahuan.

Dua di antaranya telah kembali dan kembali beraktivitas seperti biasa di lingkungan sekolah.

Kepala SRMA 16 Temanggung, Agus Abisil Mukhtar, mengungkapkan bahwa pihak sekolah masih terus menjalin komunikasi dengan keluarga tiga siswa lainnya yang belum kembali.

BACA JUGA:Wamen Sosial Tegaskan: Tak Ada Tempat untuk Bullying dan Intoleransi di Sekolah Rakyat Temanggung

“Memang benar ada lima siswa yang sempat pergi tanpa pamit, tapi dua sudah kembali dan mengikuti kegiatan seperti biasa,” ujar Agus, Rabu (kemarin).

Menurut Agus, alasan utama para siswa itu meninggalkan sekolah adalah karena rindu kepada keluarga.

Salah satu siswa bahkan mengungkapkan keinginannya pulang lantaran ibunya sedang hamil tua dan akan segera melahirkan.

BACA JUGA:Renovasi Sentra Kartini untuk Sekolah Rakyat Temanggung Hampir Rampung, Siap Tampung 125 Siswa

Siswa tersebut ingin mendampingi ibunya yang selama ini ditinggal merantau oleh sang ayah.

"Anak ini merasa sangat kangen dan ingin menemani ibunya yang sebentar lagi melahirkan. Itu alasan utama dia pulang," jelasnya.

Ia menegaskan bahwa tidak ada masalah internal di Sekolah Rakyat yang menyebabkan mereka pergi.

BACA JUGA:125 Siswa Siap Masuk Sekolah Rakyat Gratis di Temanggung, Target Anak Keluarga Miskin

Sebagian besar alasan bersifat pribadi dan emosional.

“Kalau soal kenyamanan di sekolah, 99 persen siswa merasa betah. Jadi bukan karena ada masalah di SRMA,” tambah Agus.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: temanggung ekspres

Berita Terkait