Guru di Kajoran Magelang Melek Digital, Optimalisasi Canva dan AI untuk Pembelajaran Sekolah yang Efektif

Guru di Kajoran Magelang Melek Digital, Optimalisasi Canva dan AI untuk Pembelajaran Sekolah yang Efektif

DIGITAL. Sebanyak 135 guru dari berbagai sekolah di Kecamatan Kajoran mengikuti pelatihan desain Canva dan AI bertajuk Workshop Melek Digital, Selasa (24/6) lalu-IST-MAGELANG EKSPRES

KAJORAN, MAGELANGEKSPRES.ID - Di era digital seperti sekarang, kualitas pembelajaran tidak hanya bergantung pada metode mengajar, tapi juga pada sejauh mana guru mampu memanfaatkan teknologi.

Inilah yang mendorong PGRI Cabang Kajoran menggelar Workshop Melek Digital atau pelatihan bagi guru setempat dengan fokus pada pemanfaatan Canva dan fitur-fitur kecerdasan buatan (AI) untuk mendukung proses pembelajaran sekolah.

Sebanyak 135 guru dari berbagai sekolah di Kecamatan Kajoran antusias mengikuti pelatihan yang digelar di Gedung Serba Guna PGRI Cabang Kajoran, Selasa (24/6) lalu.

BACA JUGA:Guru Madrasah di Kabupaten Magelang Tuntut Insentif Dinaikkan dari Rp250 Ribu Jadi Rp1 Juta

Workshop ini jadi ruang belajar bersama untuk mendesain materi ajar yang lebih menarik, interaktif, dan relevan dengan kebutuhan siswa masa kini.

"Canva itu bukan cuma buat desain. Kalau digunakan optimal, bisa bantu guru menyampaikan pelajaran lebih efektif. Anak-anak lebih cepat paham, karena visualisasinya jelas dan kekinian," ungkap Muhammad Ainur Rofiq, Ketua PGRI Cabang Kajoran.

Tak hanya itu, peserta juga dikenalkan dengan fitur-fitur AI di Canva yang dapat mempercepat kerja guru dalam membuat bahan ajar.

BACA JUGA:Pelajar, Orangtua, dan Guru SDN Banyurojo 1 Mertoyudan Ikuti Flashmob Kemerdekaan di Lapangan Panca Arga

Mulai dari pembuatan infografis otomatis, desain presentasi interaktif, hingga elemen coding sederhana untuk materi teknologi dasar.

Dista Sega, Duta Canva wilayah Magelang yang juga dikenal sebagai Creative Digital Mentor menyebut, penyampaian informasi kepada para guru kali ini menggunakan metode pendekatan praktis.

"Kita bantu guru punya alat ajar yang enggak cuma menarik, tapi juga bikin siswa makin semangat belajar," katanya.

BACA JUGA:Tim Dosen Universitas Tidar Hibahkan Media Pembelajaran Otomotif Saat Pelatihan Pencetakan 3D

Korwil Disdikbud Kajoran Makruf Sodikin juga menyambut baik inisiatif ini.

Menurutnya, digitalisasi pendidikan bukan lagi pilihan, tapi keniscayaan.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: magelang ekspres

Berita Terkait