Hujan Deras Tak Surutkan Semangat Boyong Menoreh, Bupati Temanggung Tetap Pimpin Kirab Sakral HUT ke-191

TEMANGGUNG, MAGELANGEKSPRES.ID – Hujan deras yang mengguyur tidak menyurutkan semangat masyarakat dalam prosesi Boyong Menoreh, tradisi sakral yang digelar untuk memperingati HUT ke-191 Kabupaten Temanggung, Senin (10/11/2025).

Prosesi kirab Boyong Menoreh sudah dimulai sejak Minggu (9/11), dipimpin langsung oleh Bupati Temanggung Agus Setyawan (Agus Gondrong).

Acara diawali dengan penyerahan pataka di halaman Masjid Jetis, Parakan, kemudian dilanjutkan perjalanan sejauh tiga kilometer menuju eks Gedung Kawedanan.

BACA JUGA:RSK Ngesti Waluyo Rayakan HUT ke-70 dengan Layanan KB Gratis, Warga Temanggung Antusias

Rombongan yang terdiri dari unsur Forkompimda dan lintas OPD sempat berhenti sejenak di Kantor Kecamatan Bulu untuk menerima sambutan dari para kepala desa.

Menjelang tiba di kawasan Pandean, ribuan penari dari berbagai sanggar telah bersiap menampilkan tari massal.

Namun tak lama kemudian, hujan deras mengguyur area kirab.

BACA JUGA:Bendera Raksasa 30x20 Meter Dikibarkan di Jembatan Kali Progo Temanggung Peringati HUT RI ke-80

Alih-alih berteduh, Bupati Agus tetap melanjutkan prosesi di bawah hujan bersama para penari Jaran Kepang, Topeng Ireng, dan Soreng.

Pakaian yang basah kuyup tak menghalangi semangat mereka mengelilingi Alun-alun Temanggung hingga tiba di Pendopo Pengayoman, tempat penyimpanan pataka atau panji Kabupaten Temanggung.

“Datangnya hujan ini semoga menjadi tanda berkah dan kemakmuran bagi masyarakat Kabupaten Temanggung,” ujar Agus di sela prosesi.

BACA JUGA:Pemkab Temanggung Ziarahi Makam 20 Mantan Bupati, Mengenang Jasa Pendahulu Menjelang HUT RI ke-80

Bupati yang dikenal dekat dengan seniman itu bahkan turut memberi semangat kepada para penari agar tetap melanjutkan pertunjukan mereka.

“Joget terus enggak apa-apa,” ujarnya sambil tersenyum di tengah hujan.

Sumber: temanggung ekspres