Sopir Ambulans Temanggung dapat Simulasi Penanganan Kecelakaan, Bupati: Pentingnya Layanan Darurat

TEMANGGUNG, MAGELANGEKSPRES.ID - Tim Reaksi Cepat (TRC) PMI Temanggung simulasikan cepat tanggap penanganan kecelakaan beruntun di Desa Jombor, Kecamatan Jumo, Kabupaten Temanggung pada Senin, (4/8).

Pelatihan yang melibatkan 85 mobil ambulans tersebut berasal dari sejumlah rumah sakit, puskesmas, pemerintah desa, hingga organisasi masyarakat di wilayah setempat.

Adapun peserta penanganan kecelakaan PMI ditujukan bagi pada paramedis hingga sopir ambulans.

BACA JUGA:Bantu Korban Longsor di Bansari, BPBD dan PMI Salurkan Bantuan Logistik

BACA JUGA:Harga Kopi Robusta Anjlok Saat Panen Raya di Temanggung, Petani Pilih Simpan daripada Jual Murah

Bupati Temanggung, Agus Setyawan mengapresiasi atas berlangsungnya simulasi cepat tanggap penanganan kecelakaan beruntun tersebut.

Ujarnya koordinasi dan kecepatan respon menjadi kunci dalam pelayanan darurat.

Untuk itu, bupati berencana akan mengadakan sistem pelayanan call center 119 untuk memudahkan dalam penanganan darurat.

BACA JUGA:PMI Temanggung Sukses Himpun Dana Rp1,5 Miliar, Dalam Waktu 2 Bulan 10 Hari Saja

BACA JUGA:Mesin Molen Rusak, Satgas TMMD dan Warga Tetap Semangat Cor Jalan di Temanggung

Sehingga melalui langkah ini seluruh armada ambulans di Kabupaten Temanggung dapat bergerak menuju lokasi kecelakaan yang terdekat dalam radarnya walaupun berbeda kecamatan.

"Nantinya tidak ada lagi pasien yang kesulitan mendapatkan ambulans. Hal ini akan meningkatkan layanan kesehatan dan mempercepat penanganan darurat bagi masyarakat Temanggung," ujarnya.

Pentingnya pelatihan penanganan kecelakaan berbanding lurus dengan angka laka lantas yang terjadi.

BACA JUGA:Bantu 5 Tangki Air Bersih , PMII Temanggung Ringankan Warga Terdampak Kekeringan

Sumber: temanggung ekspres