Banyaknya intensitas menyelami dunia maya kerap menjadikan anak-anak terlena hingga kehilangan masa-masa bermain, bersosial, dan mengembangkan kreativitas.
“Acara hari ini kita persembahkan kepada adik-adik semua. Dampak negatif penggunaan gawai harus bisa diantisipasi. Salah satunya melalui aktivitas mewarnai dan menggambar seperti ini,” ungkapnya.
BACA JUGA:Museum Tosan Aji Purworejo Gelar Jamasan Pusaka
Ia juga menuturkan, peringatan Hari Anak Nasional menjadi momentum yang mengingatkan bahwa pemenuhan hak dan perlindungan anak menjadi tugas bersama.
“Kita ketahui di Indonesia saat ini masih banyak terjadi kasus kekerasan terhadap anak dan eksploitasi anak. Kita pelaku usaha pun punya kewajiban untuk menciptakan lingkungan yang baik bagi anak,” tandasnya. (top)