MAGELANGEKSPRES -- Museum Kereta Keraton Yogyakarta, atau yang saat ini disebut sebagai Museum Kagungan Dalem Wahanarata, merupakan salah satu museum terpopuler di Yogyakarta.
Museum ini menyimpan berbagai koleksi kereta kuda yang merupakan peninggalan Keraton Yogyakarta.
Museum Kereta Keraton Yogyakarta merupakan salah satu museum kereta api tertua dan terlengkap di dunia.
Museum ini menyimpan koleksi kereta kuda yang digunakan oleh keluarga kerajaan Yogyakarta sejak masa pemerintahan Sultan Hamengku Buwono I.
BACA JUGA:Patut Dikunjungi! Museum Wayang Sasana Guna Rasa Dengan Koleksi Ribuan Wayang
Museum Kereta Keraton terletak di kompleks Keraton Yogyakarta, tepatnya di Jalan Rotowijayan No.1, Yogyakarta.
Museum ini dibangun pada tahun 1756 pada masa pemerintahan Sultan Hamengku Buwono I.
Awalnya, museum ini digunakan sebagai tempat penyimpanan kereta-kereta kerajaan. Namun, pada tahun 1985, museum ini dibuka untuk umum sebagai tempat wisata.
Museum Kereta Keraton memiliki koleksi kereta kuda yang sangat beragam. Dari 23 koleksi yang ada, 18 di antaranya masih bisa digunakan dalam upacara-upacara kebesaran kerajaan.
BACA JUGA:Sudah Pernah ke Museum Gunung Merapi Belum? Sangat Edukasi Lho! Cocok Buat Anak-anak
Koleksi kereta kuda di Museum Kereta Keraton Yogyakarta terdiri dari berbagai jenis dan ukuran.
Ada kereta kuda untuk keperluan sehari-hari, ada juga kereta kuda untuk keperluan upacara kebesaran keraton. Beberapa kereta kuda yang paling terkenal di museum ini antara lain:
Kanjeng Nyai Djimat, kereta kuda tertua di museum ini yang digunakan oleh Sri Sultan Hamengku Buwono I hingga Sri Sultan Hamengku Buwono III.
Kanjeng Kyai Garuda Yaksa, kereta kuda terbesar di museum ini yang digunakan untuk upacara Garebeg Mulud.