Mulai dari sumbing, Merbabu, Merapi, dan Andong.
Meskipun Gunung Giyanti merupakan gunung yang kecil.
Secara geografis, Gunung Giyanti merupakan bukit. Sehingga tak seterkenal Gunung Sumbing dan gunung- gunung di Magelang lainnya.
Meskipun tak seterkenal itu, fasilitas disini tergolong lengkap.
Mulai dari tempat penyewaan tenda, tempat ibadah dan air bersih yang mengalir sampai puncak.
BACA JUGA:Puncak Suroloyo : Spot Tertinggi di Kulon Progo hingga Mitos Dibalik Keindahannya
Disini juga kerap dijadikan sebagai tempat wisata religi.
Ada 3 makam kyai yaitu syekh Baha’uddin. Kyai Raden Makno dan Kyai Kudi.
Ketiganya merupakan ulama besar.
Warga sekitar mengadakan haul setiap tahun pada hari kamis terakhir bulan Syawal.
Bagi kamu yang ingin mendaki Gunung Giyanti, kamu dikenakan biaya retribusi sebesar Rp 10.000 dengan biaya parkir sebesar Rp 2.000 saja.
Bagi kamu yang lupa membawa tenda dan perlengkapan mendaki lain, kamu dapat menyewa pada tempat persewaan yang ada di basecamp atau parkiran motor.
BACA JUGA:Senjakala Village: Resto Estetik dan Instagramable dengan Nuansa Sejuk Pedesaan di Magelang
Gunung Giyanti yang memiliki tinggi hanya 1200 mdpl, menjadikan gunung ini cocok bagi kamu pendaki pemula.
Tunggu apalagi? Segera kunjungi Gunung Giyanti yang berada di Kecamatan Windusari, Kabupaten Magelang.(*)