MAGELANG EKSPRES- Berbuat baik kepada orang tua itu lintas agama, lintas negara, lintas suku. Apa pun sukunya, agamanya apa pun, hendaklah kita berbuat baik.
Ustadz Syafiq Riza Basalamah menceritakan kisah seorang sahabat yang diperintahkan berbuat baik dengan ibunya walaupun ibunya musyrik.
Dalam hadits ini disebutkan,
وَعَنْ أَسْمَاءَ بِنْتِ أَبِي بَكْرٍ الصِّدِّيقِ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا ، قَالَتْ : قَدِمَتْ عَلَيَّ أُمِّي وَهِيَ مُشْرِكَةٌ فِي عَهْدِ رَسُولِ اللهِ ﷺ ، فَاسْتَفْتَيْتُ رَسُولَ اللهِ ﷺ ، قُلْتُ : قَدِمَتْ عَلَيَّ أُمِّي وَهِيَ رَاغِبَةٌ ؛ أَفَأَصِلُ أُمِّي؟ قَالَ : ❲ نَعَمْ ؛ صِلِي أُمَّكِ ❳ . ❊ مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ.Dari Asma' binti Abu Bakar Ash-Shiddiq radhiyallahu 'anhuma bercerita, "Ibuku yang masih musyrik pernah datang kepadaku pada masa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam.
BACA JUGA:Seri Berbuat Baik #8, Pintu Paling Indah Masuk Surga Berbakti pada Orang Tua
Lantas aku meminta petunjuk kepada Rasulullah Shallallahu 'alaihi wasallam seraya kukatakan, 'Ibuku datang dengan berharap agar aku bisa berhubungan baik, maka apakah aku boleh menyambung hubungan dengan ibuku?' Dan Beliau menjawab, 'Ya, sambunglah hubungan dengan ibumu'." (Muttafaqun 'alaih)
Ustadz Syafiq mengatakan bahwa Asma', sebelum berbuat bertanya. Karena memang kita tahu. Ilmu dulu sebelum berucap dan beramal.
"Ini penting. Karena kalau tidak, bisa jadi yang kita kerjakan salah. Yang kedua, bisa jadi yang kita kerjakan dapat pahala, tapi lebih sedikit dibanding kalau kita bertanya, kita akan mendapatkan sesuatu yang lebih besar pahalanya. Seperti kejadian Maimunah binti Harits Ummul Mukminin, atau kejadian sahabat yang bertanya hendak berjihad di jalan Allah 'Azza wa Jalla."
Lebih lanjut, Ustadz Syafiq menjelaskan bahwa ibunya Asma' adalah musyrikah. Dan ibunya Asma' beda dengan ibunya Aisyah.
BACA JUGA:Seri Berbuat Baik #6, Tak akan Bisa, Anak Membalas Kebaikan Orang Tua
Ibunya Asma' musyrikah, ibunya Aisyah -Ummu Rumman- muslimah.
Dia datang di masa Nabi 'Alaihis-shalatu wassalam ketika ada gencatan senjata antara umat Islam sama orang-orang musyrikin.
Ibunya datang menjumpai Asma', kemudian dia bertanya. Ibunya datang ini dalam kondisi dia masih belum muslim, dia musyrikah. Tentunya ibu ingin dapat kebaikan dari anak.
Bagi yang mempunyai ibu jahat, yang zalim sama anaknya, yang pilih kasih di antara anak-anaknya. Apakah kita wajib berbuat baik kepada ibu kita? Tetap!
Dan Nabi 'Alaihis-shalatu wassalam memerintahkan kepada 'Asma tetap berbuat baik dengan ibunya walaupun musyrik.