TEMANGGUNG, MAGELANGEKSPRES.ID – Temanggung bersiap menggebrak Tanah Pasundan! Beragam potensi unggulan dari Kota Tembakau akan hadir dalam Festival Temanggung 2025, yang bakal digelar di Kota Bandung, Jawa Barat, pada Minggu, 4 Mei 2025.
Acara ini bukan sekadar perayaan budaya, tetapi juga ajang promosi besar untuk memperkenalkan kekayaan seni, budaya, serta produk lokal Temanggung ke panggung nasional.
Festival ini diprakarsai oleh Forum Ikatan Kadang Temanggungan (FIKT) dan akan menjadi kesempatan emas bagi masyarakat Bandung dan sekitarnya untuk lebih mengenal Temanggung.
BACA JUGA:Bupati Temanggung Agus Gondrong Turun Langsung Atasi Longsor di Wonoboyo
Salah satu daya tarik utama adalah kopi dan tembakau khas Temanggung yang sudah mendunia.
Tak hanya sekadar dipamerkan, kehadiran para investor dalam festival ini diharapkan membuka peluang besar bagi industri kopi dan tembakau daerah untuk berkembang lebih luas.
Ketua Panitia Festival Temanggung 2025, Adi Bangun Wiratmo, menegaskan bahwa festival ini juga akan menampilkan beragam seni dan budaya khas, termasuk jaran kepang, yang merupakan warisan budaya Nusantara.
BACA JUGA:Baru Sehari Kerja Jadi Bupati Temanggung, Agus Gondrong Langsung Tinjau Korban Bencana Longsor
Hal ini ia sampaikan saat menggelar audiensi dengan Bupati Temanggung, Agus Setyawan, di Pendopo Pengayoman, Sabtu (15/3).
“Temanggung memiliki warisan seni dan budaya yang luar biasa. Kami ingin memperkenalkan potensi tersebut kepada masyarakat yang lebih luas. Selain kopi dan tembakau berkualitas, seni tradisional seperti jaran kepang juga akan kami tampilkan,” ujarnya.
Pemilihan Kota Bandung sebagai lokasi festival bukan tanpa alasan.
BACA JUGA:Agus Gondrong Tolak Karangan Bunga, Minta Bibit Tanaman Sebagai Ucapan Selamat
Selain menjadi pusat tren dan pendidikan, Bandung juga memiliki banyak warga dan pelajar asal Temanggung.
Ditambah lagi, lokasinya yang strategis diprediksi akan menarik banyak wisatawan, termasuk dari Jakarta.
"Festival ini bukan sekadar ajang nostalgia bagi warga Temanggung di perantauan, tetapi juga peluang untuk menarik wisatawan dan investor. Kami yakin acara ini akan ramai dikunjungi," tambah Adi.