
"Selama ini, program 'One Village One Product' sering dicanangkan, tetapi minim tindak lanjut. Dengan pemetaan yang baik, kita bisa menentukan produk unggulan sesuai karakteristik tanah masing-masing wilayah. Misalnya, daerah dengan tanah subur dapat difokuskan untuk tanaman bernilai ekonomi tinggi," ungkapnya.
Lebih lanjut, DPRD menyoroti beberapa aspek penting dalam RPJMD 2025-2029, seperti kemandirian keuangan daerah, pendidikan, kesehatan, pelayanan publik, serta isu-isu strategis seperti kemiskinan dan lingkungan.
DPRD berharap dengan sinergi yang baik antara pemerintah dan masyarakat, visi "Temanggung untuk Semua" dapat terealisasi, membawa kemajuan dan kesejahteraan bagi seluruh warganya.