WONOSOBO, MAGELANGEKSPRES.ID - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap IV di Desa Dempel, Kecamatan Kalibawang, resmi ditutup.
Program yang berlangsung selama sebulan itu berhasil menyelesaikan pembangunan jalan beton sepanjang 800 meter yang menghubungkan wilayah Wonosobo dengan Kabupaten Purworejo.
Dandim 0707 Wonosobo Letkol Inf Yoyok Suyitno mengatakan, sasaran fisik utama TMMD kali ini adalah betonisasi jalan selebar 2,5 meter dengan ketebalan 12 cm.
BACA JUGA:TMMD Tanam 500 Pohon Buah di Lereng Sumbing untuk Redam Serangan Kera ke Ladang Warga
"Jalan ini menghubungkan Dusun Kepirang, Desa Dempel, Kecamatan Kalibawang dengan Dusun Ketepeng, Desa Watuduwur, Kecamatan Bruno, Purworejo,” jelasnya.
Selain membuka akses antarwilayah, TMMD juga membangun dua jembatan kecil, satu unit rumah tidak layak huni (RTLH), serta dua jamban keluarga bagi warga setempat.
Bahkan, bukan cuma pembangunan fisik, TMMD juga menghadirkan kegiatan penyuluhan kesehatan, wawasan kebangsaan, dan pemberdayaan masyarakat.
BACA JUGA:TMMD di Lereng Sumbing Buka Akses Ekonomi dan Pendidikan, Dorong SDM Desa Naik Kelas
BACA JUGA:Ketaatan Bayar Pajak Kendaraan, Plat AA Dongkrak Pendapatan Asli Daerah Wonosobo
“Hasil kerja bersama TNI dan masyarakat ini kami serahkan kepada pemerintah daerah sebagai wujud sumbangsih TNI dalam percepatan pembangunan wilayah,” ujarnya.
Sementara itu, Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat yang hadir dalam penutupan mengapresiasi sinergi antara TNI dan masyarakat yang mampu menghasilkan proyek bermanfaat secara nyata.
"Jalan baru ini akan membuka isolasi antar-desa, memperlancar mobilitas warga, dan mendongkrak perekonomian lokal,” katanya.
BACA JUGA:Paten Kepil Jemput Bola Rekam KTP-El untuk ODGJ dan Difabel di Wonosobo
BACA JUGA:Dispaperkan Wonosobo Dorong Petani Tanam Hortikultura di Pematang Sawah
Menurut Afif, TMMD selain berfokus pada pembangunan infrastruktur, juga memperkuat nilai kebersamaan antara aparat dan masyarakat.