Ketua Komisi C DPRD Kota Magelang Minta Pemkot Tak Latah Kirim Siswa ke Barak
KEBIJAKAN. Ketua Komisi C DPRD Kota Magelang Narisqa meminta agar pemerintah tidak latah mengirim siswa 'nakal' ke barak militer.-WIWID ARIF-MAGELANG EKSPRES
"Jika sifatnya adalah hukuman kepada anak-anak dalam tanda kutip 'nakal' justru bisa menciptakan dikotomi perlakuan terhadap siswa. Anak yang bermasalah seolah diasingkan, padahal mereka justru butuh pendampingan yang utuh, bukan tekanan mental," ujar perempuan yang karib disapa Dias itu.
BACA JUGA:Misteri Kiai Nogo Siluman, Keris Pangeran Diponegoro yang Menyeberang ke Belanda
Ia menjelaskan, pendekatan yang ideal dalam pencegahan kekerasan anak adalah dengan memperkuat ketahanan keluarga dan sistem sekolah yang ramah anak.
Menurut Dias, banyak kasus kekerasan atau perilaku menyimpang pada anak bermula dari lemahnya dukungan emosional di rumah maupun lingkungan sosial yang tidak mendukung tumbuh kembang anak.
"Di sinilah peran pemerintah hadir sebagai penguat peran orangtua. Ini bisa dilakukan melalui program edukasi pengasuhan, konseling keluarga, hingga layanan psikologi anak dan remaja," imbuhnya.
BACA JUGA:JNE Apresiasi Member Setia, JLC Gathering Digelar di Magelang
Dias juga berharap, adanya kolaborasi lintas sektor, seperti dengan Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Dinas Pendidikan, dan lembaga perlindungan anak.
"Karena upaya pencegahan (kekerasan anak) harus menyeluruh. Jangan sampai siswa yang butuh pertolongan justru diberi perlakuan militeristik yang membuat trauma," katanya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: magelang ekspres
- Share:
