Peringati Idul Adha di Tengah Pandemi, Walikota Sigit Ajak Warga Mawas Diri
MAGELANGEKSPRES.COM,MAGELANG - Perayaan hari raya Idul Adha tahun 1441 H/2020 M dimaknai sebagai momentum untuk mawas diri di tengah ujian menghadapi pandemi Covid-19 yang masih menjadi ancaman. Masyarakat diminta untuk displin menerapkan pola hidup sehat. Walikota Magelang Sigit Widyonindito mengatakan perayaan Idul Adha tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya. Sebab, masyarakar tengah mendapat ujian karena pandemi. \"Kita sedang diuji betul. Masyarakat harus waspada, mawas diri, agar terhindar dari penyakit. Kalau sehat maka produktifitas kita tinggi,\" kata Sigit usai mengikuti salat Idul Adha di Masjid Agung, kawasan Alun-alun Kota Magelang, Jumat (31/7). Sigit mengatakan, safari Idul Adha yang dilakukan bersama Forpimda sekaligus ajang memberikan edukasi kepada masyarakat akan pentingnya protokol kesehatan guna mencegah penyebaran virus corona. Namun tanpa mengurangi esensi dari peringatan Idul Adha itu sendiri. Baca juga Kodim Magelang Bagikan Daging Kurban dari Rumah ke Rumah \"Safari kali ini sambil mengedukasi masyarakat tentang Covid-19. Kota Magelang yang sudah melandai akhir-akhir ada pergerakan, karena masyarakat tidak patuh, ada pemahaman yang keliru kalau kondisi sudah biasa padahal Covid-19 masih ada, masih mengancam,\" tegasnya. Menurut Sigit, masyarakat diperbolehkan untuk beraktivitas. Namun, protokol kesehatan harus dijaga ketat. Seperti pada salat Idul Adha di Masjid Agung, seluruh jamaah wajib pakai masker, dicek suhu tubuh sebelum masuk masjid, jaga jarak antarjamaah dan prosedur lainnya. Termasuk saat penyembelihan, masyarakat diminta untuk memperhatikan ketentuan pencegahan Covid-19. Usai salat Idul Adha, Sigit dan jajarannya melanjutkan safari sekaligus penyerahan hewan kurban sapi di Masjid Agung, Kampung Menowo RW 2 Kelurahan Kedungsari, Kampung Dudan Kelurahan Tidar Utara dan Kampung Samban Kidul RW 6 Kelurahan Panjang. (wid)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: