Tiga Hari Tenggelam, Bocah 14 Tahun Ditemukan Tewas Bendungan

Tiga Hari Tenggelam, Bocah 14 Tahun Ditemukan Tewas Bendungan

MAGELANGEKSPRES.COM,PURBALINGGA – Anjar Prasetyo (14) warga desa Maribaya, Kecamatan Karanganyar, tewas tenggelam di Bendungan Trowonangun, Sungai Tambra, Desa Karangtengah, Kecamatan Kertanegara. Korban ditemukan tewas di lokasi setelah dinyatakan tenggelam dan hilang, sejak Sabtu (28/11). Kepala Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Purbalingga UmaR Fauzi mengatakan, korban ditemukan oleh Tim SAR Gabungan dengan kondisi tidak bernyawa di sekitaran lokasi kejadian, Senin (30/11) Pukul 14.00 WIB. “Korban ditemukan kurang lebih 15 meter dari lokasi tenggelam,” kataya. Sebelum ditemukan tewas, warga Desa Maribaya RT 8 RW 2 ini, hanyut teseret arus di Bendungan Trowinangun, Sabtu (28/11) sekira pukul 12.30 WIB. Saat itu, dia sedang mandi bersama pamannya Sumedi (60) dan dua saudaranya Nur Ikhsan (10) dan Tofik Setiawan (13). “Saat debit air meninggi, pamannya menyuruh ketiga bocah itu naik kedaratan. Nur Ikhsan dan Tofik Setiawan berhasil naik, tapi Anjar terlambat. Volume air sungai yang meningkat cepat dan arus yang kuat menyeret bocah malang itu,” jelasnya. Sebelumnya, tim sudah menelusuri sungai sejauh 15 kilometer dari lokasi korban dinyatakan tenggelam dan hilang. Namun upaya tersebut belum membuahkan hasil. “Pencarian sudah dilakukan sejak Sabtu lalu, namun baru bisa ditemukan hari ini (kemarin, red),” tambahnya. Dia menambahkan, pencarian tersebut melibatkan unsur SAR Gabungan terdiri Basarnas Cilacap, BPBD Purbalingga, Polsek Kertanegara, Koramil Kertanegara, Pemadam Kebakaran Bobotsari, SAR Purbalingga, SAR Perwira, Ubaloka, Pemuda Pancasila, Rapi dan Warga sekitar. (tya)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: