Rumah Terbakar saat Ditinggal Kemo, Lazismu Kota Magelang Tasyarufkan Bantuan

Rumah Terbakar saat Ditinggal Kemo, Lazismu Kota Magelang Tasyarufkan Bantuan

PENTASYARUFAN. Lazismu menyerahkan bantuan kemanusiaan korban kebakaran di Magelang Utara.-Lazismu Kota Magelang -Magelangekspres.com

MAGELANG - Lazismu Kota Magelang mengimplementasikan program kemanusiaan. Salah satunya membantu korban kebakaran. Pada 9 Juni lalu, rumah Supriyadi warga Karangwuni, Kramat Utara, Magelang Utara, Kota Magelang terbakar.

Atas hal itu, lembaga di bawah naungan Muhammadiyah tersebut membantunya. Yakni mentasyarufkan nominal senilai Rp3.000.000, Kamis 16 Juni 2022.

Pentasyarufan ini berdasarkan hasil assessment yang dilakukan tim eksekutif Amil Lazismu menindaklanjuti laporan dari  Sucipto ketua RW Karangwuni sekaligus warga Muhammadiyah yang memberikan kabar bahwa rumah warganya terbakar.

Pada saat kebakaran, Supriyadi sedang jadwal kemoterapi rutin atas kanker usus yang dideritanya.

Pensiunan Pemda Kota Magelang ini, mengalami kanker usus sudah kurang lebih 5 tahun terakhir. Yang dijadwalkan rutin untuk menjalani kemoterapi akhir akhir ini.

Tinggal sebatang kara di rumahnya, membuat Supriyadi harus mandiri akan aktivitasnya.

Bahkan untuk kemoterapi, ia sering berangkat sendiri ke rumah sakit. Siang itu, Supriyadi sedang menjalani kemoterapi di Rumah Sakit Umum Tidar Kota Magelang.

Kejadian yang tak disangka sangka, rumah yang telah lama ditinggali di lalap si Jago Merah. Tinggal sendiri di rumah membuatnya lebih hati hati sehingga ketika rumah terbakar, pintu pagar rumah masih terkunci sehingga warga kesusahan untuk mengakses dalam rumah.

Dengan alat seadanya, pagar berhasil di rubuhkan untuk menyelamatkan beberapa barang berharga yang masih utuh. Pukul 14.05 pemadam kebakaran Kota Magelang tiba di lokasi.

Dengan sigapnya petugas akhirnya api berhasil dipadamkan dan tidak menjalar terlalu luas.

Dalam pentasyarufan, Yatino selaku Sekretaris PDM Kota Magelang menjelaskan hal ini menjadi bentuk kepedulian Muhammadiyah kepada Masyarakat. Melalui Lazismu, Muhammadiyah dapat berkiprah di pilar pilar kemanusiaan.

“Ini menjadi bentuk tanggungjawab kami untuk masyarakat. Uang yang berhasil dihimpun dari para muzakki dan muhsinin ini wujud kepedulian mereka kepada sesama kita yang sedang terkena musibah. Menjadi wujud Amanah Lazismu Kota Magelang kepada para muzakki melalui program kemanusiaan,” ujarnya.

Singgih, selaku adik korban juga mengucapkan terimakasih kepada Lazismu yang sudah membantu keluarganya yang tertimpa musibah.

“Semoga Lazismu Kota Magelang semakin jaya dan selalu memberikan kebermanfaatan dan keberkahan bagi masyarakat khususnya di Kota Magelang,” terangnya. (adv/rls)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: magelangekspres.com