Seorang Siswa SMP di Grabag Magelang Ditemukan Tewas, Pelipis Terluka

MAGELANG - Setelah sempat dilaporkan hilang, WSH (15), warga Desa Baleagung, Kecamatan Grabag ditemukan meninggal dunia di area perkebunan teh Dusun Kopen, Kecamatan Grabag, Magelang, Kamis (4/8/2022).

Sebelumnya, korban yang berstatus pelajar sekolah menengah pertama (SMP) tersebut, dilaporkan hilang sejak Rabu (3/8/2022) sore. Setelah korban dijemput temannya.

Kapolsek Grabag, AKP Slamet Mulyanto mengatakan, korban ditemukan meninggal dalam kondisi telungkup dengan posisi kepala mengarah ke barat.

Pada Rabu (3/8/2022) sekitar pukul 23.30 WIB petugas Polsek Grabag menerima laporan dari Kepala Desa Baleagung bahwa ada warganya yang hilang.

Personel Polsek Grabag dibantu warga langsung melakukan pencarian, namun belum ditemukan. Pencarian kemudian dilanjutkan pagi hingga siang hari.

“Pukul 14.00 terdapat laporan penemuan mayat di perkebunan teh Dusun Kopen, Desa Baleagung. Setelah dilakukan pengecekan di lokasi ditemukan mayat berjenis kelamin laki-laki. Saat ditemukan, kondisi mayat masih mengenakan baju utuh. Dan terdapat luka di pelipis korban,” katanya.

“Masih kami dalami penyebab luka tersebut. Saat petugas datang ke TKP beserta tim Inafis (Polres Magelang) dan dari dokter Puskesmas Kecamatan Grabag,” terang AKP Slamet Mulyanto.

Informasi sementara, sebelum korban menghilang meninggalkan rumah dijemput oleh salah seorang temannya. Polisi masih mendalami keterangan soal siapa teman yang menjemput WSH di rumahnya.

“Masih kami dalami dan kembangkan, sore kira-kira pukul 15.30 WIB, pergi bersama temannya. Itu masih kita dalami juga. Dugaan masih dalam proses penyelidikan," ungkap Kapolsek Grabag.

Jenazah WSH dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muntilan. Korban tiba di rumah sakit sekitar pukul 16.00 WIB. Menunggu pemeriksaan dari tim forensik Polda Jawa Tengah.(cha)

Sumber: magelangekspres.com