17 Lauk, 8 Nasi Goreng, 45 Sambal Ramaikan Peringatan HUT RI di Hotel Atria

17 Lauk, 8 Nasi Goreng, 45 Sambal Ramaikan Peringatan HUT RI di Hotel Atria

KEMERDEKAAN. Hotel Atria Magelang menyediakan hidangan makanan yang khas dengan karakteristik HUT Kemerdekaan RI, yaitu berupa 17 jenis lauk, 8 macam nasi goreng, dan 45 jenis sambal.(foto : wiwid arif/magelang ekspres)-Atria Hotel Magelang-Magelangekspres.com

MAGELANG, MAGELANGEKSPRES. DISWAY. ID- Spesial di momen Kemerdekaan ke-77 Republik Indonesia, Hotel Atria Magelang menyajikan hidangan yang unik.

Hotel yang berada di Jalan Jenderal Sudirman itu menyediakan menu khusus berkarakter "kemerdekaan", seperti 17 lauk, 8 jenis nasi goreng, dan 45 sambal yang berasal dari seluruh penjuru Nusantara, sebagai penegasan momentum Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan RI, 17/08/45.

Executive Chef Atria Hotel Magelang, Rian Kristanto mengatakan, ke-17 macam lauk ini terdiri dari telur balado, ikan asin, tempe orek, bakwan jagung, tahu benrontak, bala-bala, serta masih banyak lagi.

Selain itu 8 macam nasi goreng terdiri dari nasi goreng resek, nasi goreng bali, nasi goreng kencur, nasi goreng kampung, nasi goreng merah makassar, nasi goreng magelangan, nasi goreng jawa, dan nasi goreng aceh.

Yang paling menarik adalah sajian 45 jenis sambal. Mulai dari sambal dabu-dabu, sambal matah, sambal pecel kacang, sambal tumpang, sambal pencit madura, sambal tempoyak, sambal bajak, sambal gandaria, sambal goang, dan masih banyak lagi.

Ia mengaku butuh waktu sebulan untuk mempersiapkan semua ini. Mulai dari mengumpulkan resep, berburu bahan, sampai proses pembuatan sambalnya.

"Yang paling sulit adalah membuat sambal gandaria karena buah gandaria sudah langka,” kata Rian, kepada wartawan, Kamis (18/8).

Dia berhasil mendapatkan buah gandaria setelah tiga pekan pencarian. Sambal yang memiliki kepedasan level tinggi adalah sambal tumpang dan sambal lu’at, khas Nusa Tenggara Timur.

”Sedangkan yang paling banyak dari Jawa Barat dan Jawa Tengah. Untuk yang dari Jawa itu pedas manis. Sedangkan sambal luar Jawa itu pedas banget, cabai rawitnya bisa 10 hingga12 buah,” tuturnya.

General Manager Atria Hotel Magelang Chandra Irawan mengatakan Indonesia kaya akan jenis sambal. Demikian pula nasi goreng menjadi makanan nomor satu di Indonesia.

Turut digelar pada kesempatan itu, yaitu penampilan musik angklung yang diikuti oleh 60 peserta yang di pandu oleh rekan-rekan dari Kampoeng Dolanan. Mereka memainkan tiga lagu, yaitu Indonesia Pusaka, Tanah Air, dan Hari Merdeka.

Selain itu, penampilan fashion show oleh siswa siswi SMK Negeri 3 Magelang semakin menambah kemeriahan acara yang digagas Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Magelang ini. Mengangkat produk unggulannya, de’Jelipat, menampilkan rancangan busana dengan tema Kebaya Bali In Javanese. Dengan menerapkan model kebaya kutu baru dan kombinasi brokat, tile dan payet mereka sukses memeragakan busana dengan baik. (wid)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: magelangekspres.com