Bawaslu Ajak Anak Muda Kota Magelang Peduli Pesta Demokrasi

KOTA MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.DISWAY.ID - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Magelang menggelar Sosialisai Pengawasan Partisipatif di Hotel Atria pada 10 November 2022.

Dengan mengangkat tema Peran Generasi Muda dalam Pengawasan Pemilu 2024, seluruh peserta dibekali beberapa materi oleh tiga narasumber.

Ketua Bawaslu Kota Magelang, Endang Sri Rahayu Andayaningsih mengatakan bahwa lembaganya memfasilitasi para kaum muda untuk mengenal lebih dekat dengan pesta demokrasi yang akan dilaksanakan 14 Februari 2024 nanti.

“Sebanyak 60 peserta ini mendapatkan ilmu terkait pemilu, khusunya dari sisi pengawasan,” ujar Endang.

Ia menuturkan bahwa generasi muda kebanyakan masih apatis dengan pesta demokrasi. Karenanya, Bawaslu ingin membangkitkan perhatian terutama pada kalangan muda.

“Ada tiga karakter yang sering ditemui di dalam diri anak muda yaitu karakter yang peka dan aktif, karakter pemuda yang bingung, dan karakter pemuda yang cuek,” tambah Endang.

Dia merasa peleu berupaya menyadarkan muda mudi Kota Magelang agar dapat berperan aktif membantu Bawaslu dalam pengawasan pemilu di lingkungan terdekat mereka.

“Dari alasan itu kita hadirkan tiga narasumber yang hebat dan berkompeten. Ada dari praktisi dan motivator,” tegas Endang.

Ketiga pemateri itu antara lain Masykurudin Hafidz dari CEO CM Management, Sekretaris Jenderal Komisi Independen Pemilu, Kaka Suminta serta Sasmiyati Satya Widyastuti dari SAS Center Magelang.

“Para narasumber memberikan materi tentang bagaimana peran anak muda yang dapat dilakukan dalam pengawasan pemilu,”tutur Endang.

Endang menyebutkan bahwa kehadiran motivator diharapkan mampu memacu motivasi anak-anak muda agar semangat dalam berpartisipasi di gelaran kontestasi politik.

Sementara itu, salah satu peserta sosialisasi Muhammad Hanif dari SMA N 4 Magelang, mengungkapan rasa terima kasih kepada Bawaslu karena acara tersebut dapat menambah wawasan terkait Pemilu 2024.

“Senang sekali bisa mendapatkan ilmu baru, apalagi usia kami sudah memenuhi standar untuk memilih para pemimpin daerah,” kata Hanif.

Ia merasa sadar bahwa sangat perlu peran anak-anak muda dalam memahami dan membantu berbagai tahapan kegiatan pemilu tersebut. (mg4)

Sumber: magelangekspres.com