Sasar Desa Donorojo Tegalrejo, PPMT UNIMMA Dukung Masyarakat Mencegah Stunting

MAGELANG, MAGELANGEKPRES.DISWAY.ID - Mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA) yang berkolaborasi dengan program studi Farmasi dan program studi Keperawatan melaksanakan Program Pemberdayaan pada Masyarakat Terpadu (PPMT). Program PPMT periode VI dilaksanakan mulai 14 Desember 2022 sampai 14 Januari 2023.

Kelompok PPMT Fakultas Ilmu Kesehatan dengan Dosen Pembimbing Lapangan (DLP) apt. Ratna Wijayatri, M.Sc serta anggotanya Riza Nur Afifah, Tisa Fitria, Saniya Puspa Fasya, Ermawati dan Kurnia Uji Hartati melaksanakan kegiatan PPMT di Desa Donorojo, Kecamatan Tegalrejo, Kabupaten Magelang.

Kelompok PPMT Fikes ini mengusung tema Inisiasi Peningkatan Kesadaran Pencegahan Stunting Melalui Pengoptimalan Kearifan Lokal Tanaman Bergizi Tinggi dan Pengoptimalan Kader di Dusun Barongan, Desa Donorojo, Kabupaten Magelang.

“Dengan berfokus pada upaya pencegahan dan mempercepat penurunan stunting, program yang dilakukan tidak hanya menyasar ibu dan balita saja, namun juga melibatkan kader, ibu hamil dan remaja,” kata Ratna.

Program yang dilakukan diantaranya edukasi tentang stunting dengan pemberian materi untuk menambah pengetahuan mengenai pencegahan stunting, pelatihan pembuatan es krim dari tanaman bergizi tinggi yaitu dengan memanfaatkan labu kuning.

Lalu penyuluhan dan praktik penggunaaan Terapi Komplementer Pijat Tui Na untuk bayi dan anak, senam 3 menit cegah stunting serta penanaman bibit toga seperti temulawak, kunyit, jahe merah, kencur, kelor dan kumis kucing.

“Melalui program PPMT ini diharapkan dapat membantu menurunkan angka stunting di Donorojo khususnya di Dusun Barongan. Selain itu, kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan pada program PPMT ini juga dapat menambah wawasan dan pengetahuan ibu balita sehingga diharapkan bisa merubah pola asuh balita agar kualitas kesehatan dapat meningkat” kata Bidan Desa Donorojo, Dwi Armadhani, Amd, Keb.

Harapan dari program PPMT UNIMMA periode VI ini adalah meningkatkan pengetahuan dan kemampuan masyarakat untuk mencegah dan mengatasi stunting. (rls/adv)

Sumber: magelangekspres.com