Ngopi Bareng Pak Wali, Strategi Responsibilitas Wadahi Masyarakat Kota Magelang

Ngopi Bareng Pak Wali, Strategi Responsibilitas Wadahi Masyarakat Kota Magelang

Walikota Magelang dr Muchamad Nur Aziz saat memotivasi warganya lewat aksi Ngobrol Pintar atau Ngopi Bareng-prokompim kota magelang-Magelang Ekspres

MAGELANGEKSPRES.DISWAY.ID - SEMUA kepala daerah memiliki cara masing-masing dalam mendekatkan diri dan mendengar keluh kesah warga atas kebijakan yang dibuat pemerintah. Tak terkecuali Walikota Magelang dr Muchamad Nur Aziz.

Orang nomor satu di Kota Magelang yang dilantik sejak Februari 2021 silam itu bahkan menyematkan dalam salah satu misi khusus guna mendapatkan aspirasi positif dari masyarakat secara langsung.

Salah satu misi yang ia realisasikan itu berupa rutinitas Ngobrol Pintar (Ngopi) Bareng Pak Wali.

Tidak hanya kalangan elit yang mendapat wadah penyalur aspirasi tersebut, karena sejatinya justru masyarakat di tatanan terkecil lah yang sering dia libatkan dalam setiap diskusi bertajuk Ngopi Bareng Pak Wali.


Ngopi Bareng Pak Wali-IST-Magelang Ekspres

Strategi ini terbukti jitu. Banyak warga yang mengapresiasi karena cita-cita mereka cepat terwujud berkat program inovatif karya dr Aziz tersebut.

Jaring aspirasi ini diwujudkan di semua komponen masyarakat tanpa terkecuali. Komposisi yang dibahas pun sangat kompleks, mencakup semua urusan secara komprehensif.

Ada kesehatan, masalah pendidikan, kesejahteraan sosial, ekonomi, UMKM, pedagang kaki lima (PKL), toleransi, kerukunan, keamanan, wirausaha, hingga masalah pengentasan Covid-19 beberapa tahun yang lalu.

Tak heran jika kota seluas 18,54 kilometer persegi ini menjadi daerah tercepat dalam menangani pandemi.

Lebih dari itu Kota Magelang juga dinobatkan sebagai daerah paling toleran 10 besar tingkat nasional. Termasuk juga raihan penurunan pengangguran terbesar se-Jawa Tengah pada tahun 2022 lalu.

Besar penyebabnya, torehan prestasi itu karena sikap terbukanya seorang kepala daerah kepada warganya.

Hal ini pula yang mendapat ungkapan positif dari berbagai kalangan masyarakat.

Salah satu siswa SMP Negeri 1 Magelang, Angelina mengaku senang bisa bertemu dengan walikota saat Ngopi Bareng Pak Wali digelar di mantan rintisan sekolah bertaraf internasional (RSBI) itu.

Alhasil dari ajang diskusi dengan orang nomor satu di Kota Jasa itu, usulan dirinya dan sebagian besar siswa SMP Negeri 1 Magelang agar membuka lebih lama jam operasional Perpustakaan Daerah (Perpusda) langsung disetujui Walikota.


Walikota Magelang dr Muchamad Nur Aziz saat memotivasi warga di Kampung Tidar Baru atau Kampung Pemulung yang kini sudah menjelma sebagai kampung bersih di Kota Magelang.-prokompim kota magelang-Magelang Ekspres

Tadinya, dia mengeluhkan karena jam operasional Perpusda sampai pukul 15.00 WIB, membuat dia dan teman-temannya hanya mendapat alokasi waktu kunjungan maksimal 1 jam.

“Karena saya pulang sekolah kadang-kadang pukul 14.00 WIB. Kalau ke perpustakaan kota (Perpusda) cuma dapat waktu sejam. Belum lagi transportasi ke sama juga butuh waktu, sehingga sangat sebentar sekali,” ungkapnya.

Ia kini bersyukur, berkat kebijakan Walikota Magelang, Perpusda bisa menjadi rumah ketiga baginya untuk belajar, setelah pulang sekolah.

Hal yang sama juga diutarakan Ketua RT 03, RW 09, Kedungsari, Magelang Utara Supriyantoro. Banyak hal yang diusulkan warga setempat langsung ditindaklanjuti Pemkot Magelang berkat Ngopi Bareng Pak Wali.

“Usulan adanya CCTV, bantuan sosial pelaku UMKM saat pandemi lalu, langsung direspons cepat. Sepanjang saya sebagai warga Kota Magelang baru kali ini ada program khusus mempercepat layanan masyarakat,” tandasnya.

Demikian halnya dengan Sugiyarto, salah seorang PKL di Tuin Van Java Alun-alun Kota Magelang.

Motivasi yang diberikan dr Aziz tatkla mereka mendapatkan dampak pandemi Covid-19, menurutnya, berjalan sukses, sehingga sekarang para PKL di jantung kota itu mampu pulih lebih cepat.

Sementara itu, Walikota Magelang dr Muchamad Nur Aziz menuturkan, Ngopi Bareng adalah bagian dari perwujudan sistem pemerintahan yang responsif, fleksibel, dan transparan.

Lewat Ngopi Bareng pula menjadi bentuk sinergitas antara Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan masyarakat.

“Saya sangat gembira karena kita bisa melaksanakan apa yang sudah kita programkan dan janjikan kepada masyarakat. Kerja sama ini semata dilakukan untuk kesejahteraan masyarakat Kota Magelang yang lebih baik,” ungkapnya. (adv/prokompim/kotamgl)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: magelang ekspres