Cerita Mahasiswa asal Wonosobo Gus Fafa Berhasil Keluar dari Sudan, Perjalanan 16 Jam Mencekam

Cerita Mahasiswa asal Wonosobo Gus Fafa Berhasil Keluar dari Sudan,  Perjalanan 16 Jam Mencekam

GUS FAFA. Ahmad Muqofa atau Gus Fafa (26) putra ke empat dari KH Haidar Idris, Pengasuh Ponpes Al Mansur Kauman Wonosobo yang berhasil pulang selamat dari Sudan.=-foto: agus supriyadi/wonosobo ekspres-magelang ekspres

WONOSOBO, MAGELANGEKSPRES.DISWAY.ID- Tiga orang mahasiswa asal Wonosobo yang kuliah di Universitas Internasional of Africa, Sudan, telah tiba di rumah dengan selamat.

Salah satunya adalah Ahmad Muqofa atau Gus Fafa (26) putra ke empat dari KH Haidar Idris, Pengasuh Ponpes Al Mansur Kauman Wonosobo.

"Saya dievakuasi dari distrik Kortum Arkawitz Sudan bersama dengan 900 orang WNI, yang terdiri dari mahasiswa dan pekerja," katanya.

Menurutnya, proses evakuasi diurus oleh KBRI, melalui jalur darat, menuju port Sudan atau pelabuhan Sudan.

"Proses evakuasi dilakukan pada tanggal 23 April 2023, persis setelah Idul Fitri menggunakan jalur darat menuju pelabuhan sudan. Perjalanan 16 jam," katanya.

BACA JUGA:Retakan Sepanjang 150 Meter di Wonosobo, Bumi Seperti Terbelah

Perjalanan yang mencekam, lantaran berbekal logistik yang minim serta di bawah ancaman tentara. Bahkan harus melewati puluhan pos pemeriksaan yang di jaga ketat tentara Sudan dan para militer bersenjata lengkap.

"Setiap masuk pos pemeriksaan dicegat, kemudian seluruh penumpang dicek. Mereka masuk kedalam bus sambil bawa AK 47, namun karena rombongan ini tidak ada warga lokal, jadi langsung dilepas," ucapnya.

Setelah tiba di Port Sudan, urusan belum selesai. Sebab perahu baru akan berangkat setelah seluruh WNI yang dievakuasi tiba di pelabuhan dan masuk ke dalamn perahu.

"Di dalam perahu rombongan kami harus menunggu rombongan lain yang masih di belakang, perahu baru berangkat setelah menunggu sekitar 5 jam kemudian," bebernya.

Perahu kemudian berlayar ke Jeddah, dan baru tiba pada subuh tanggal 26 April. Disambut tentara Arab sambil membawa bunga dan coklat. Selanjutnya proses pengurusan visa, lalu diarahkan untuk tinggal di hotel selama 3 hari.

"Di Jeddah Arab, kami sudah lega, kami menginap 3 hari baru kemudian diterbangkan ke Jakarta pada tanggal 29 April 2023. Kemudian kembali menjalani karantina di pondok gede," ucapnya.

BACA JUGA:Harga Kebutuhan Pokok di Wonosobo Berangsur Turun, Berikut Daftarnya!

Gus Fafa menjelaskan dia sudah 4 tahun kuliah di Sudan. Dan tinggal satu semester lagi kuliah setara SI di Indonesia berhasil ia selesaikan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: magelang ekspres