Seleksi Sekda Kota Magelang, HIR Jatmiko : Harus Lebih Terbuka dan Transparan Lagi

MAGELANG, MAGELANGEKSPRES.DISWAY.ID - Tidak hanya Muh Harjadi, Anggota DPRD lainnya, HIR Jatmiko juga mengkritik kinerja Panitia Seleksi (Pansel) Calon Sekretaris Daerah (Sekda).

Selain lambat, HIR Jatmiko juga menuding Tim Pansel yang terkesan tertutup selama ini.

Menurut Jatmiko seharusnya hasil penilaian dan indikator penilaian turut dipaparkan ke publik. Sebab, hal tersebut sesuai dengan cita-cita awal yakni bersikap transparan.

"Yang kita butuhkan itu prosesnya seperti apa. Tidak ujug-ujug setor nama saja. Yang dilapori cuma Walikota saja, sehingga kami dianggap tidak penting atau bagaimana?" ujar Jatmiko, Kamis, 25 Mei 2023.

Jatmiko yakin, tujuan awal Pemkot Magelang menunjuk pihak ketiga yang netral dalam proses dan mekanisme seleksi sekda, karena pemerintah ingin keterbukaan dan fairplay.

BACA JUGA:Seleksi Sekda Kota Magelang, Muh Harjadi : Ingat Jangan Pakai Isu SARA

"Kalau tertutup, kenapa mesti memilih dari akademisi. Tujuannya dipihak-ketigakan kan supaya netral. Nah, bagaimana kita bisa tahu netralitas di sini ada, kalau selama tahapannya cenderung tertutup rapat. Orang lain tidak boleh tahu," ucapnya.

Politisi Hanura itu mempertanyakan indikator penilaian sehingga mengerucut kepada tiga nama yakni Wawan Setiadi, Chrisatrya Yonas Nusantrawan Bolla, dan Hamzah Kholifi.

"Walaupun kami tahu ketiga calon ini adalah yang terbaik dari yang terbaik. Tidak ada masalah soal itu, tapi keterbukaan itu paling utama," jelasnya.

BACA JUGA:Inilah 3 Kandidat Calon Sekda Kota Magelang

Jatmiko meminta tahapan selanjutnya, Pemkot Magelang lebih bisa membuka diri, menerima masukan dari DPRD, dan mewujudkan transparansi.

"Yang sudah ya sudah lah. Tapi kita ingin ke depan ini ada perbaikan," tandasnya.

Untuk diketahui, Tim Pansel Sekda Kota Magelang telah memberikan rekomendasi tiga nama calon sekda.

BACA JUGA:Berkat Pokir Dewan, Kini Wajah Lapangan Kwarasan Cacaban Berubah Megah

Sumber: magelang ekspres