Legenda Gunung Telomoyo Lokasi Persemayaman Hanoman Hingga Tragedi Kematian Personel Pengrawit Wayang Kulit

Legenda Gunung Telomoyo Lokasi Persemayaman Hanoman Hingga Tragedi Kematian Personel Pengrawit Wayang Kulit

Legenda Gunung Telomoyo Lokasi Persemayaman Hanoman Hingga Tragedi Meninggalnya Pengrawit Wayang Kulit Tanpa S-WIWID ARIF-CANVA

Dalam suasana yang sudah kelelahan, Hanoman yang merupakan putra dari dewa terlintas untuk mengalahkan keabadian Rahwana.


Puncak Gunung Telomoyo-@anggarawepe-INSTAGRAM

Hanoman kemudian mengangkat sebuah gunung untuk menimbun tubuh Rahwana. Meski tidak bisa membunuh, namun pengurungan Rahwana dengan gunung adalah solusi paling realistis.

BACA JUGA:5 Mitos Ular Masuk Rumah, Benarkah Akan Mengalami Musibah?

Dengan kekuatan dan bantuan dewa, Hanoman mampu mengangkat gunung raksasa lalu menimbun Rahwana. Gunung inilah yang menjadi asal usul Gunung Ungaran.

Rahwana akhirnya tertimbun hidup-hidup di dasar Gunung Ungaran. Konon katanya, di lereng Gunung Ungaran sampai saat ini sering mengeluarkan rintihan berupa suara menggelegak.

Hanoman yang sudah berhasil mengalahkan Rahwana tidak tertarik meski ditawari jabatan oleh Sri Rama. Dia memilih menyendiri dan bertapa di Gunung Telomoyo.

Hanoman memilih untuk bersemayam di Gunung Telomoyo untuk mengawasi Rahawana jika sewaktu-waktu ia lepas dari genggaman Gunung Ungaran.

Sebelum dikurung di Gunung Ungaran, Rahwana konon bisa bangkit jika mencium bau minuman keras. Sebab, Rahwana semasa menjadi raja raksasa kerap meminum minuman keras.

Tak ayal hingga saat ini, kepercayaan masyarakat masih kental bahwa siapapun yang datang ke Gunung Ungaran dengan membawa minuman keras maka bisa jadi akan membangkitkan nafsu Rahwana.

BACA JUGA:TERUNGKAP! Temuan Reaktor Alami di Situs Gunung Padang Jawa Barat Bukti Atlantis yang Hilang Ada di Indonesia

Hal ini membuat masyarakat setempat dari dulu bahkan juga hingga sekarang tidak berani minum-minuman keras baik di Gunung Ungaran maupun Gunung Telomoyo.

Selain legenda Hanoman, Sri Rama, dan Rahwana, legenda cerita rakyat di Gunung Telomoyo juga lekat dengan terbentuknya Gunung Andong.

Nama gunung ini diambil dari suatu daun bernama andong. Daun ini memiliki makna andongo dalam bahasa Jawa yang berarti berdoa.

Ada juga yang menyatakan bahwa nama andong pada gunung ini disebabkan oleh bagian punggung gunungnya yang mirip dengan punggung sapi yang biasa digunakan pada andong.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: