8 Hal yang Harus Dilakukan Ketika Mobil Overheat, Wajib Anda Tau!

3. Periksa Cairan Pendingin

Setelah mesin dingin, periksa level cairan pendingin di dalam tangki radiator atau tangki ekspansi. Jika levelnya rendah, tambahkan cairan pendingin yang sesuai. Pastikan juga campuran cairan pendingin dan airnya tepat.

4. Periksa Kipas Pendingin

Periksa apakah kipas pendingin berfungsi. Anda bisa memeriksa ini dengan menghidupkan mesin dan melihat apakah kipas berputar ketika suhu naik. 

Jika kipas tidak berfungsi, ada kemungkinan masalah dengan kipas itu sendiri, sensor suhu, atau koneksi kabelnya.

BACA JUGA:7 Cara Mencuci Motor Sendiri Yang Benar Di Rumah, Dijamin Bersih Dan Bikin Kinclong

5. Periksa Selang Pendingin dan Radiator 

Periksa selang-selang pendingin dan radiator untuk melihat apakah ada kebocoran atau kerusakan. Jika Anda menemukan kebocoran, selang atau radiator yang rusak harus diganti.

6. Ganti Termostat 

Termostat yang rusak dapat menyebabkan masalah overheating. Jika Anda merasa yakin bahwa termostat adalah masalahnya, Anda dapat mencoba menggantinya.

7. Jangan Membuka Radiator Saat Panas 

Jika Anda perlu menambahkan cairan pendingin ke radiator, pastikan mesin sudah dingin sepenuhnya. Buka tutup radiator dengan hati-hati dan perlahan untuk mencegah cairan panas meloncat keluar.

8. Hubungi Bantuan Jika Perlu

Jika masalah overheat tidak bisa diselesaikan dengan cara-cara di atas. Segera hubungi bengkel untuk pemeriksaan lebih lanjut agar overheat tidak menyebabkan kerusakan mesin yang tidak diinginkan.

Penting untuk diingat bahwa overheating dapat merusak mesin mobil dengan cepat jika tidak ditangani dengan benar. 

Sumber: magelang ekspres